"Kita belum tentu persis, tapi memang ada yang meninggal dan sekarang kita lagi inventaris," kata Luhut di kantornya di Jakarta, Senin (12/10/2015).
Menurut dia, pihak Kemenkes juga sudah melakukan pendataan. Nanti laporannya akan disampaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut data mereka yang meninggal dari BNPB:
1. Muhanum Anggriawati (12) meninggal pada 10 September 2015 karena ISPA
2. Nabila Julia Ramadhani 15 bulan meninggal pada 29 September 2015 karena ISPA Pneumonia, batuk, pilek, demam
3. Muhamad Iqbal (31) meninggal pada 5 Oktober 2015 karena asma akut
4. Yahya bin Ali (50) meninggal pada 4 Oktober 2015 meninggal karena menghirup asap saat memadamkan lahan karet
5. Lainem (45) meninggal pada 21 Juni 2015 ditemukan meninggal di lahan yang terbakar
6. Yurnalis (65) meninggal pada 23 Juni 2015 meninggal karena sesak nafas akibat lahan terbakar
7. Intan Destianti (9) meninggal pada 15 September 2015, meninggal karena asap yang pekat kesulitan bernafas
8. Dulsani Purba seorang petani sawit meninggal pada 26 Juni 2015 dan meninggal karena terjebak saat kebakaran lahan (ear/dra)