Pesawat Aviastar yang Hilang Kontak Digunakan Untuk Carter

Aviastar Hilang

Pesawat Aviastar yang Hilang Kontak Digunakan Untuk Carter

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Jumat, 02 Okt 2015 22:35 WIB
Foto: Aditya/detikcom
Jakarta - Pesawat perintis Aviastar yang berangkat dari Masamba di Kabupaten Luwu Utara hilang kontak 7 menit setelah take off menuju Makassar, Sulawesi Selatan. Berdasarkan informasi dari Kemenhub, pesawat itu digunakan untuk carter (sewa).

"(Pesawat yang terbang ke Makassar itu adalah) Penerbangan carter," ujar Staf Khusus Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Hadi M Djuraid, saat menggelar konferensi pers di Kemenhub, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (2/10/2015) malam.

Hadir dalam konferensi pers itu antara lain Dirjen Perhubungan Udara Suprasetyo, GM Aviastar Slamet Suprianto dan Chief Pilot Aviastar Drajat Nan Setiadi. Hadi juga menjelaskan tidak ada kargo barang penting yang terdaftar dalam manifest pesawat jenis Twin Otter tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada," terangnya.

Menurut informasi yang diterimanya juga, pesawat tersebut mampu mengangkut penumpang hingga 18 orang. Sedangkan saat pesawat itu lepas landas hanya ada 10 orang, terdiri dari 3 kru dan 7 penumpang.

"Kapasitas pesawat bisa muat sampai 18 orang dan saat itu hanya terisi 7 orang," tutup Hadi.

Pesawat Aviastar tersebut hilang kontak 7 menit setelah take off dari Masamba. Pesawat lepas landas pukul 13.29 WIB dan hilang kontak pukul 13.36 WIB.

Di dalam pesawat tersebut ada 7 penumpang dan 3 kru pesawat. Berdasarkan data yang diperoleh Kapolres Luwu Utara AKBP Muh Endro, kru di dalam pesawat tersebut, yaitu:
1. Pilot Captain Iri Afriadi
2. Kopilot Yudhistira
3. Teknisi Sukris

Sedangkan penumpang terdiri dari 5 orang dewasa dan 2 bayi. Berikut nama-namanya:
1. Nurul Fatin
2. Lisa Falentin
3. Riza Arman
4. Sakhi Arqam
5. M Natsir
6. Bayi Afif
7. Bayi Raya (aws/rjo)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads