Ini Skenario Jet Tempur Sukhoi Kawal Eksekusi Duo Bali Nine Sampai Tuntas

Ini Skenario Jet Tempur Sukhoi Kawal Eksekusi Duo Bali Nine Sampai Tuntas

- detikNews
Rabu, 25 Feb 2015 14:33 WIB
3 Sukhoi SU-30MKI dan satu pesawat CN219 milik TNI parkir di Bandara Ngurah Rai (Foto: Istimewa)
Jakarta - Berbeda dengan proses eksekusi mati gembong narkoba gelombang satu, pengamanan eksekusi gelombang dua terlihat lebih ketat. Salah satunya adalah disiagakannya tiga pesawat Sukhoi yang siap mengamankan jalannya eksekusi mati.

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Fuad Basya menjelaskan pengamanan yang lebih ketat ini dilakukan untuk mengantisipasi pihak-pihak yang kemungkinan akan menghalangi proses eksekusi.

"Pada saat eksekusi pertama indikasi mengalangi eksekusi itu tidak ada, nah kalau sekarang ada indikasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Makanya kita antisipasi," kata Fuad kepada detikcom, Rabu (25/2/2015).

Menurutnya, TNI sebagai institusi yang bertanggung jawab terhadap kemananan negara harus memastikan jika proses eksekusi bisa berjalan lancar dan tidak dihalangi oleh pihak manapun.

"Kita cuma mewaspadai jangan sampai ada yang mengganggu. Kita memonitor kegiatan ini, membantu pengamanan proses eksekusi jangan sampai ini tidak terlaksana," jelas Fuad.

Terkait teknis pelaksanaan pengamanan yang dilakukan TNI, Fuad mengatakan pengamanan akan dilakukan mulai dari Lapas Kerobokan hingg ke lokasi eksekusi di Nusakambangan.

"Mulai dari Kerobokan ke lapangan terbang Ngurah Rai, dari lapangan terbang ke Nusakambangan. TNI punya kewajiban mengamankan itu," ucap Fuad tanpa mau merinci lebih lanjut.

Informasi yang dihimpun detikcom, rencananya Duo Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran dari Lapas Kerobokan akan dinaikkan pesawat CN 219 menuju Nusakambangan, kemudian dikawal oleh 3 pesawat Sukhoi. Sesampai di atas Madiun, pengawalan akan diambil alih oleh 3 pesawat F-16 menuju Nusakambangan.

(slm/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads