Kedua ABG ini memang niat untuk melakukan kejahatan. Mereka nekat berkendara dari Cipete menuju Jagakarsa hanya untuk mencari mangsa yang berpotensi untuk dirampok.
"Pelaku mengaku nekat mencuri karena nanti uang hasil penjualan HP dapat dipakai untuk hura-hura," ujar Kapolsek Jagakarsa, Kompol Husaima kepada wartawan di Mapolsek Jagakarsa, Jaksel, Senin (23/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keduanya teman sama-sama main di warnet. RAD dalam setahun sudah 3 kali melakukan perbuatan ini, sementara MI hanya diajak untuk ikut merampok," jelasnya.
RAD selama 3 kali merampok, juga dikenal sebagai spesialis merampok HP. "Alasannya merampok HP karena lebih cepat dijual. Rencananya setelah merampok malam harinya, sorenya direncanakan akan dijual," kata Husaima.
Setelah merampok seorang tukang nasi goreng di Jalan Jeruk, Jagakarsa, Sabtu (21/2) serta melukai dengan golok, keduanya dapat ditangkap anggota Reskrim Mapolsek Jagakarsa dibantu Mapolres Jakarta Selatan pukul 16.00 WIB, 14 jam setelah merampokan terjadi. Keduanya tertangkap ketika sedang main warnet di kawasan Cipete, Kebayoran Baru.
(rni/mok)