Lalu Mara: Jangan Politisasi Kunjungan Timnas ke Rumah Ical

Lalu Mara: Jangan Politisasi Kunjungan Timnas ke Rumah Ical

- detikNews
Senin, 20 Des 2010 23:19 WIB
Jakarta - Juru Bicara Keluarga Bakrie, Lalu Mara, meminta jangan ada politisasi kunjungan timnas Indonesia ke kediaman Aburizal Bakrie. Lalu menegaskan kunjungan sepenuhnya hanya silaturahmi Timnas dengan keluarga Bakrie.

"Itu silaturahmi, jangan dipolitisir, seolah-olah ada niatan politik. Buat kami Belanda masih jauh, mari kita berkarya untuk negeri ini," kata Lalu dalam penjelasan resmi kepada detikcom, Senin (20/12/2010).

Lalu menjelaskan hal ini terkait ucapan politisi Demokrat, Ruhut Sitompul yang dinilai menyeret kunjungan Timnas ke ranah politik. Ruhut dalam pernyataannya meminta agar tidak ada bagi-bagi kartu anggota Golkar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kunjungan itu silaturahmi yang diinisiasi oleh PSSI, dan hal itu sudah dijelaskan oleh Pak Nurdin Halid sebagai ucapan terima kasih PSSI atas dukungan sumbangsih keluarga Bakrie kepada PSSI selam ini," urainya.

Lalu menuturkan, selama ini Keluarga Bakrie telah berbuat banyak membangun sepakbola Indonesia.

"Seluruh program sepakbola dibantu Keluarga Bakrie, mulai dari PSSI Primavera, Baretti atau pun yang sekarang ke Uruguay," tutur Wasekjen Golkar ini.

Dalam menerima kunjungan timnas, tidak ada sama sekali atribut Golkar. Sepenuhnya Keluarga Bakrie yang menerima timnas.

"Jadi itu ucapan terima kasih tidak ada politiknya.Β  Olah raga ya olah raga kita, harus mengucap syukur atas keberhasilan Timnas di Piala AFF ini, karena membangkitkan nasionalisme yang mempersatukan bangsa," jelasnya.

Lalu berkisah, di bidang olah raga bukan hanya sepakbola saja yang dibantu. Tetapi juga tenis, bulutangkis, sepeda, dan renang.

"Keluarga Bakrie membangun olah raga di Indonesia melalu Pelita Jaya. Itu sejak Pak Ruhut masih aktif di organisasi kepemudaan," tutupnya.


(ndr/lrn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads