Pelecehan seksual itu terjadi di Jalan Haji Mustofa, Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Selasa (9/11) sekitar pukul 06.58 WIB.
Kepada polisi, korban mengungkap bahwa pelaku mengendarai motor matic dan mengenakan jumper (jaket) berwarna merah serta bercelana jin biru.
"Sesuai laporan korban, pelaku mengendarai motor matic (Honda BeAT) dan memakai jaket jumper merah," ungkap Kapolsek Pakis, AKP M Lutfi saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (10/11/2021).
Korban merupakan karyawati salah satu bank di Kota Malang yang tengah berolahraga pagi. Dari arah belakang tiba-tiba pelaku melakukan pelecehan seksual yakni aksi begal pantat. Kemudian pelaku memacu motornya melarikan diri.
"Saat kejadian korban lari pagi seorang diri, dari arah belakang pelaku melakukan aksinya dan pergi," terang Lutfi.
Olah TKP yang dilakukan Polsek Pakis turut mengungkap ciri-ciri pelaku. Sama persis dengan yang disampaikan oleh korban.
Baca juga: Heboh Ada Begal Pantat di Surabaya |
"Ada CCTV di sekitar lokasi kejadian yang merekam keberadaan pengendara motor yang diduga pelakunya. Ciri-cirinya sama dengan yang disampaikan korban," terang Lutfi.
Hasil pemeriksaan saksi-saksi juga mengungkap, aksi begal pantat seringkali terjadi. Namun sejauh ini polisi hanya menerima satu laporan saja.
"Itu sudah jadi perbincangan warga sana. Tapi yang melapor masih satu. Kalau ada yang melapor kami akan tindaklanjuti," pungkasnya.
Simak juga 'Heboh Kasus Pelecehan Seksual: Pamer Kelamin-Begal Payudara':
(sun/bdh)