Satgas COVID-19 Banyuwangi Dirikan Dapur Umum di 3 RT yang Lockdown

Ardian Fanani - detikNews
Sabtu, 26 Jun 2021 23:00 WIB
Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Sebanyak 3 RT di Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo dilockdown. Dapur umum pun didirikan untuk mensuplai makanan dan kebutuhan warga yang dibatasi tersebut. Anggaran konsumsi dan kebutuhan warga diambil dari APBDes setempat.

Dapur umum didirikan di sekitar lokasi beberapa RT yang dilockdown. Satgas COVID-19 Desa Glagahagung turun langsung membungkus makanan. Per hari mereka mendapatkan makanan bergizi, vitamin dan mineral.

"Makanan bergizi kita berikan kepada warga yang terpapar COVID-19. Makanan 3 kali sehari dengan lauk daging dan telur. Semuanya kita lakukan untuk masyarakat," ujar Mimin Budiati, Kepada Desa Glagahagung kepada detikcom, Sabtu (26/6/2021).

Ia mengatakan untuk kebutuhan sehari-hari warga yang saat ini menjalankan isolasi mandiri difasilitasi oleh pemerintah Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo. Sementara petugas dapur umum diambilkan dari anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dibantu TNI dan relawan memasak dan membungkus makanan yang akan diberikan kepada warga.

"Anggaran APBDes kita gelontorkan sesuai dengan undang-undang yakni 8 persen. Kita jamin masyarakat yang disekat untuk mendapatkan konsumsi makanan. Jadi warga yang saat ini menjalani isolasi mandiri kami pantau secara ketat," tandasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Satgas COVID-19 Banyuwangi, Letkol Inf Yuli Eko Purwanto mengatakan, pihaknya mengerahkan anggota TNI untuk membantu adanya dapur umum. Tak hanya itu, penyekatan di 3 RT juga dibantu oleh aparat TNI dan Kepolisian.

"Ada sekitar 20 personel membantu penyekatan. Karena memang kita nilai ini urgent," ujarnya kepada detikcom.

Pihaknya juga mengapresiasi kesigapan Satgas COVID-19 Desa Glagahagung yang melakukan penyekatan sekaligus memberikan konsumsi yang bergizi.

"Tentu penganggaran 8 persen di APBDes ini wajib dikeluarkan untuk masyarakat yang terdampak COVID-19. Silahkan tiru desa ini. Ketika ada yang terkena COVID-19 semuanya tergerak," pungkasnya.

Sebanyak 3 Rukun Tetangga (RT) di Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo dilockdown. Ini dilakukan menyusul adanya penyebaran COVID-19 di lokasi setempat. Total ada 64 warga positif COVID-19. Pemberlakuan lockdown dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran COVID-19 di desa tersebut.

Untuk menekan penyebaran COVID-19, pemerintah desa melakukan penyekatan di tiga RT masing-masing di RT 5, RT 6 dan RT 7 di RW 2.


(fat/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork