Para penumpang asal Madura dan pulau sekitarnya tersebut terdeteksi setelah dilakukan penyekatan dan tes swab massal. Swab dilakukan pada penumpang yang baru mendarat dari kapal yang tak dapat menunjukkan bukti bebas COVID-19.
"Dari tanggal 8 Juni higgga 15 Juni 2021, didapati 11 penumpang terpapar COVID-19. Sedangkan hari ini ditemukan 5 orang positif," ujar Perwira Pengendali Pos Pam Penanganan COVID-19 Kecamatan Jangkar Ipda Gatot pada wartawan Jumat (18/6/2021).
Diimbuhkan Gatot, 5 orang yang yang dinyatakan positif tersebut berasal dari Pulau Madura dan Bali. Mereka merupakan penumpang kapal penyeberangan antar pulau, khususnya Madura kepulauan.
"Penumpang yang terdeteksi positif itu rinciannya 4 orang warga asal Madura, dan 1 orang warga dari Bali," papar Gatot.
Informasi dihimpun di lapangan, karena tingginya angka temuan pasien positif COVID-19 di pelabuhan penyeberangan Jangkar, pihak Satgas COVID-19 setempat terus memperketat pengawasan pada para penumpang yang baru turun kapal maupun yang hendak berangkat ke Madura .
Para penumpang wajib melakukan tes swab antigen di pelabuhan Jangkar. Kecuali, mereka yang sudah membawa surat bebas dari COVID-19 yang diterbitkan lembaga atau pihak lain setempat.
Selain itu, protokol kesehatan juga lebih ditingkatkan. Semua penumpang wajib menggunakan masker, tidak boleh berkerumun, serta menjaga jarak antar penumpang yang lain.
(iwd/iwd)