"Di Paris (Parangtritis) kami akan membangun pos pelayanan kesehatan, di situ tempat swab acak dan vaksin," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan kepada wartawan, Jumat (24/12/2021).
Swab acak dan vaksinasi COVID-19 itu akan menyasar secara acak kepada wisatawan yang mau masuk kawasan Parangtritis. Pelaksanaannya akan berlangsung selama masa libur Nataru.
"Tentunya bagi masyarakat yang kebetulan mau ke Paris kita cek. Kalau dia belum vaksin baik dosis 1, dosis 2, kita siapkan pelayanan di situ," ujarnya.
Bahkan, pihaknya juga menyediakan tenda evakuasi sementara untuk wisatawan yang hasil swabnya positif. Sehingga wisatawan yang terpapar tidak menularkan kepada lainnya.
"Baik untuk swab dan vaksin termasuk evakuasi jika ada yang positif. Nanti kita dirikan tenda untuk pos PAM, nah sampingnya tenda pos pelayanan kesehatan, itu tempat kegiatan swab dan vaksin," ucapnya.
Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Bantul Iptu Maryono memprediksi saat malam Tahun Baru dipastikan akan terjadi lonjakan wisatawan ke Pantai Parangtritis. Karena itu, pihaknya akan menempatkan sejumlah personel di titik-titik rawan kemacetan untuk memberikan informasi kepada wisatawan.
"Nanti kendaraan berpelat nomor polisi ganjil akan dialihkan menuju Pantai Samas dan sekitarnya atau ke objek wisata Mangunan," ungkap Maryono.
Selain itu, pihaknya menyiapkan rekayasa di jalan menuju Pantai Parangtritis apabila terjadi lonjakan pengunjung. Rekayasa itu seperti pemberlakuan satu jalur mulai dari tempat pemungutan retribusi (TPR) Parangtritis menuju pantai.
"Sedangkan arus baliknya nantinya akan melewati Pantai Depok yang selanjutnya menuju jalan Parangtritis. Tapi pemberlakuan rekayasa lalin situasional," katanya.
Simak video 'Brebes Sambut Pemudik Nataru, Rumah Ditempel Stiker-Diswab Antigen':
(rih/mbr)