DRS (24) di Bantul, DIY, menguras perabotan hingga mempreteli genting rumah ibunya. Dia mengaku melakukan hal itu menuruti keinginan pacarnya. DRS kini dilaporkan polisi oleh ibunya sendiri.
DRS mengaku selama ini sebagai driver ojek online penghasilan tidak menentu. Namun dia ingin menuruti keinginan pacarnya di Ngawi.
Dia mengaku mulai menjual perabotan di rumah ibunya sejak 14 Oktober dan berhenti karena ketahuan saat hendak menjual genting rumahnya awal November lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengaku berkenalan dengan pacarnya sekitar satu bulan, lalu DRS menggelontor berbagai hadiah. "Memberi ya langsung kasih, kadang berupa makanan, kadang tas dan kadang baju. Saya lakukan ya karena cinta," ujarnya.
DRS menyadari tidak akan berhenti menjual perabotan rumah jika tidak berurusan dengan polisi. Namun, dia kini hanya bisa menyesali perbuatannya.
Untuk menghentikan ulahnya, DRS lalu dilaporkan ke polisi oleh ibu kandungnya sendiri, Paliyem (53).
Paliyem ternyata sebelumnya pernah berkonsultasi dengan Polsek Pundong terkait kelakuan anaknya. Namun, seiring berjalannya waktu kelakuan DRS tidak berubah dan semakin parah.
"Kelakuannya tidak berubah sampai ada 12 perabot dengan taksiran Rp 30 juta, bahkan mau jual genting juga," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan, Rabu (24/11).
Oleh sebab itu, Paliyem langsung melaporkan tindakan anaknya ke Polsek Pundong. Ditambah lagi dari pengakuan DRS, aksi itu dia lakukan untuk menghidupi pacarnya.
"Karena terus berulang maka ibunya bilang (ke) Polsek agar anaknya diproses. Si anak (DRS) mengaku butuh uang untuk memenuhi kebutuhan dan tadi itu dia sering memberikan hadiah ke pacarnya," katanya.
Lihat juga video 'Ajakan Nikah Ditolak, Pria Sumsel Sebar Video Mesum Mantan Pacar':