Pembunuh Wanita Gegara Cinta Ditolak di Purworejo Masih Buron!

Pembunuh Wanita Gegara Cinta Ditolak di Purworejo Masih Buron!

Rinto Heksantoro - detikNews
Rabu, 03 Nov 2021 13:37 WIB
KBO Reskrim Purworejo, Iptu Bruyi Rohman Warsito, Rabu (3/11/2021).
KBO Reskrim Purworejo, Iptu Bruyi Rohman Warsito, Rabu (3/11/2021). (Foto: Rinto Heksantoro/detikcom)
Purworejo -

Pelaku pembunuhan Wira Akhadiyati (33) bermotif cinta ditolak di Purworejo, Jawa Tengah, yakni Andi Yasih (55) hingga saat ini masih buron. Polisi pun mengultimatum pelaku untuk segera menyerahkan diri.

"Sampai saat ini pelaku masih buron. Kami meminta agar pelaku segera menyerahkan diri," kata KBO Reskrim Polres Purworejo, Iptu Bruyi Rohman Warsito, saat ditemui detikcom di kantornya, Rabu (3/11/2021).

Bruyi menambahkan, untuk bisa menangkap pelaku, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan petugas di wilayah lain. Sesuai dengan alamat KTP, pelaku merupakan warga Desa Secang, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo. Namun, ternyata pelaku ini berpindah-pindah tempat tinggal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita masih melakukan penyelidikan untuk melakukan penangkapan dan pemetaan keberadaan pelaku karena di Purworejo dia ini nomaden," imbuhnya.

Diketahui, korban merupakan guru wiyata di SMP N 10 Purworejo sedangkan pelaku hanya buruh serabutan. "Profesi korban adalah guru wiyata di SMP 10 Purworejo untuk pelakunya buruh," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, ibu korban yang juga menjadi sasaran kemarahan pelaku hingga kini masih dirawat di RSUD dr Tjitrowardojo dan kondisinya semakin membaik. Sedangkan korban Wira, Bruyi menjelaskan, mengalami luka tusuk yang parah akibat senjata tajam hingga nyawanya tak tertolong.

"Ibu korban masih di rumah sakit, masih dalam perawatan kita doakan mudah-mudahan cepat sehat. Untuk korban yang meninggal, dari hasil labfor kemarin lukanya karena senjata tajam. Ada sembilan titik luka, jadi ada pendarahan hebat dan juga mengenai jantung. Namun brang bukti juga belum kita temukan," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kasi Humas Polres Purworejo Iptu Madrim mengungkapkan bahwa pelaku Andi Yasih (55) tega menghabisi nyawa korban Wira Akhadiyati (33) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Purworejo pada Minggu (31/10) lalu. Tak hanya itu, pelaku juga menganiaya ibu korban Rofingatun (66).

Sebelum peristiwa itu terjadi, salah satu tetangga korban yakni Dedi Setiyawan (46) mendengar teriakan orang minta tolong. Setelah menuju sumber suara, ia melihat pelaku keluar dari rumah korban dan berlari ke arah utara. Setelah masuk, ia mendapati korban sudah tergeletak di lantai bersimbah darah.

Warga sekitar kemudian membawa kedua korban ke rumah sakit Palang Biru Kutoarjo. Korban Wira meninggal dunia di RS Palang Biru Kutoarjo sedangkan ibunya dirujuk ke RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo. Diduga, pelaku tega menghabisi nyawa korban lantaran cintanya ditolak. Namun, untuk mengetahui penyebab peristiwa itu secara pasti, polisi masih menyelidikinya.

"Modus operandi diduga pelaku mencintai korban, tetapi korban menolaknya. Sampai saat ini kasus masih dalam penyelidikan petugas," ungkap Iptu Madrim.

(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads