Kudus Bertahan di PPKM-3, Pemkab Ngaku Kesulitan Vaksinasi Lansia

ADVERTISEMENT

Kudus Bertahan di PPKM-3, Pemkab Ngaku Kesulitan Vaksinasi Lansia

Dian Utoro Aji - detikNews
Selasa, 02 Nov 2021 12:58 WIB
A health care worker fills a syringe with the  Pfizer COVID-19  vaccine, Thursday, July 22, 2021, at the American Museum of Natural History in New York. The museum moved their vaccination site from the Hall of Ocean Life where the famous 94-foot-long model of a blue whale is hanging from the ceiling to a smaller adjacent gallery. New York City is closing the big vaccination sites to focus on areas with low vaccination rates. (AP Photo/Mary Altaffer)
Ilustrasi (Foto: AP/Mary Altaffer)
Kudus -

Pernah sempat turun ke PPKM Level 2, kini Kabupaten Kudus, Jawa Tengah cukup lama bertahan di PPKM Level 3. Dinas Kesehatan setempat mengaku kesulitan melakukan vaksinasi Corona bagi lansia.

"Kami kesulitan dengan posisi minat dan kondisi lansia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Badai Ismoyo, Selasa (2/11/2021).

Badai mengatakan capaian vaksinasi untuk lansia di Kudus saat ini baru 32 persen dari target 71.098 orang. Berbagai alasan dikemukakannya tentang faktor penghambat vaksinasi tersebut.

"Karena ada yang tidak kebagian, kedua juga mereka tidak punya akses untuk mendapatkan vaksin sehingga tingkat lansia masih rendah. 32 persen, sehingga kita bertahan di PPKM level 3," lanjut dia.

Dia mengatakan Dinas Kesehatan Kudus mendapatkan 42 ribu dosis vaksin jenis Pfizer saat ini. Puluhan ribu dosis tersebut pun ditargetkan akan disuntikkan kepada lansia.

"Kami tidak bisa melakukan sendiri untuk melakukan kegiatan vaksinasi, terutama dimulai pendaftaran dan seterusnya agar berkoordinasi dengan baik dan betul-betul 42 ribu dosis kepada lansia," sambung dia.

Badai pun menargetkan vaksinasi lansia di Kudus bisa mencapai 70 persen pada pertengahan November 2021 nanti. Dengan demikian diharapkan Kudus bisa turun menjadi PPKM Level 2.

"Yang umum (capaian vaksinasi secara umum) sudah 60 persen. Begitu dipisahkan lansia baru 32 persen. Target dua minggu ke depan sudah 70 persen untuk lansia. Kita berharap PPKM Level 3 turun menjadi PPKM 2," pungkas dia.

(mbr/sip)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT