Saran Kader Senior PDIP untuk Redakan Polemik Banteng Vs Celeng

Saran Kader Senior PDIP untuk Redakan Polemik Banteng Vs Celeng

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Kamis, 14 Okt 2021 13:22 WIB
Direktur Program TKN, Aria Bima, (10/3/2019)
Aria Bima (Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom)
Solo -

Dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk maju dalam Pilpres 2024 menimbulkan polemik banteng versus celeng di tubuh PDIP. Kader senior PDIP, Aria Bima, menilai masalah tersebut tidak perlu dibesar-besarkan.

"Persoalan yang tidak perlu dibesar-besarkan. Saya kira semua tetap sepakat kembali pada keputusan ketua umum untuk menentukan," kata Aria Bima saat dijumpai di Solo, Kamis (14/10/2021).

Aria menilai polemik banteng vs celeng merupakan sebuah dinamika menjelang pemilu. Meski begitu, dia mengingatkan agar para kader untuk tidak kebablasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini hanya dinamika, tetapi tidak perlu kebablasan. Nanti membiaskan tugas partai untuk menangani pandemi COVID-19, apalagi ada ancaman gelombang ketiga," ujarnya.

Pria yang menjabat Wakil Ketua Komisi VI DPR itu meminta para kader untuk tetap tenang. Dia percaya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bakal menentukan pilihan capres dengan bijak.

ADVERTISEMENT

"Saya sangat yakin Ibu Mega yang putranya Bung Karno ini tahu pasang-surut republik ini. Tahu bagaimana dipimpin Soeharto pernah menjadi presiden, Pak SBY, Gus Dur, Habibie jadi presiden, beliau juga pernah menjadi presiden dan menjadikan kadernya sebagai presiden. Itulah kenapa beliau mendapatkan mandat dari kongres untuk menentukan calon presiden," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPP sekaligus Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengomentari Wakil Ketua DPC PDIP Kabupaten Purworejo, Albertus Sumbogo dan kawan-kawan yang mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo. Menurutnya, kader PDIP harus patuh kepada ketua umum.

Bambang menyebut kader yang tidak ikut barisan ketua umum bukanlah banteng, melainkan celeng."Adagium di PDIP itu yang di luar barisan bukan banteng, itu namanya celeng. Jadi apa pun alasan itu yang deklarasi, kalau di luar barisan, ya celeng," tegasnya.

Polemik kemudian berbuntut panjang. Para kader Purworejo yang tidak terima itu bahkan membuat logo untuk menandai diri sebagai Barisan Celeng Berjuang.

Simak video 'Elite PDIP Jateng Sebut Pendukung Ganjar Pranowo Celeng yang Merusak':

[Gambas:Video 20detik]



(mbr/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads