Geledah Kantor Pemda Banjarnegara, Petugas KPK Bawa 3 Koper

Geledah Kantor Pemda Banjarnegara, Petugas KPK Bawa 3 Koper

Uje Hartono - detikNews
Senin, 11 Okt 2021 17:35 WIB
KPK geledah ruang Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ), Pemda Banjarnegara, Senin (11/10/2021).
KPK geledah ruang Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ), Pemda Banjarnegara, Senin (11/10/2021). (Foto: Uje Hartono/detikcom)
Banjarnegara -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di kompleks kantor Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah. Penggeledahan dilakukan di ruang Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ).

Pantauan detikcom, Senin (11/10/2021), sejumlah orang dengan mengenakan rompi warna cokelat bertuliskan KPK tiba di kantor Setda Banjarnegara di Jalan Ahmad Yani Nomor 16, pukul 10.00 WIB tadi. Mereka kemudian menuju ruang UKPBJ di lantai 2 kantor Bupati Banjarnegara.

Saat penggeledahan, aktivitas aparatur sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab berjalan normal. Plh Bupati Banjarnegara beserta Forkompinda tengah melakukan zoom meeting di ruang rapat Bupati Banjarnegara terkait penanganan COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak ada penjagaan ketat saat penggeledahan. Hanya terlihat sejumlah personel Polri berjaga di depan pintu masuk kantor Bupati Banjarnegara. Namun, ASN keluar masuk kantor seperti biasa.

Tim KPK baru keluar dari kantor Bupati Banjarnegara sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, saat keluar mereka sudah melepas rompi dan membawa tiga koper besar. Terdiri dari dua koper warna hitam dan satu warna oranye. Selain itu juga tampak membawa kardus air mineral.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, saat ini KPK tengah mendalami kasus dugaan pengadaan barang dan jasa pada Dinas PUPR Banjarnegara tahun 2017-2018. Dalam hal ini, KPK telah menetapkan dua tersangka, yakni Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono dan Kedy Affandy. Keduanya kini juga telah ditahan KPK.

KPK memeriksa sebelumnya juga telah memeriksa pihak swasta di kasus dugaan korupsi pengadaan pada Dinas PUPR Banjarnegara tahun 2017-2018. KPK mendalami peran para tersangka dalam mengatur calon pemenang dalam proyek di Banjarnegara.

Adapun saksi itu di antaranya Direktur CV Putra Blambangan, Siti Munifah; Direktur CV Aztra, Hestiyani Analiza; dan Direktur CV Surya Banjar, Jamal Arifudin. Selanjutnya ada saksi Direktur PT Kalierang Agung Jaya, Dwi Nugroho, yang didalami KPK soal perusahaannya yang diwajibkan menggunakan surat dari PT Sambas Wijaya.

Selanjutnya ada saksi Direktur PT Purnama Putra Wijaya, Widjilaksono Dwi Anggoro. Saksi itu didalami soal dugaan adanya arahan dari Budhi Sarwono dalam pengerjaan proyek di Banjarnegara.

(sip/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads