Akan Dibongkar Gibran, Rusunawa Semanggi Mulai Dikosongkan Tahun Ini

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Kamis, 26 Agu 2021 15:53 WIB
Solo -

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, akan membongkar Rusunawa Semanggi, Solo yang dahulu dibangun semasa ayahnya, Joko Widodo, menjabat Wali Kota Solo. Bangunan itu akan dibongkar karena kondisinya yang dianggap sudah tak layak, dan mulai dikosongkan tahun ini.

Untuk diketahui, Rusunawa Semanggi dibangun Jokowi pada 2009 silam. Bangunan yang terdiri dua tower ini berkapasitas 196 kamar. Masing-masing tower terdiri dari empat lantai.

Rusunawa Semanggi merupakan salah satu rumah sewa milik Pemkot Solo yang sudah berusia lebih dari 10 tahun. Sebelum Rusunawa Semanggi, Jokowi sudah membangun Rusunawa Begalon sebanyak dua tower.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Solo, Taufan Basuki, mengatakan meski usia Begalon lebih tua, kondisinya masih lebih baik dibandingkan Rusunawa Semanggi.

"Rusunawa Semanggi itu dibangun 2009, sebelumnya sudah ada Rusunawa Begalon. Tapi belum tentu kerusakan itu karena usia, banyak faktornya," kata Taufan kepada detikcom di kantornya, Kamis (26/8/2021).

Hingga saat ini, ada 18 rumah sewa yang sudah dibangun di Solo. Selain rumah susun, ada beberapa rumah deret yang juga disewakan kepada masyarakat kurang mampu.

"Total kita punya 18 blok, yaitu 14 rumah susun dan 4 rumah deret. Ini kita baru menyelesaikan blok D dan blok E yang di Putri Cempo," ujar dia.

Terkait pembongkaran Rusunawa Semanggi, Taufan mengatakan akan dilakukan tahun 2022. Hingga Desember 2021, pihaknya akan fokus untuk melakukan persiapan serta pengosongan lahan.

"Mulai Juli kemarin sudah kita bebaskan uang sewanya. Sampai Desember 2021 nanti sudah harus kosong," kata dia.

Menurutnya, Pemkot Solo hanya bertugas untuk melakukan persiapan-persiapan hingga lahan siap dibangun. Sedangkan pembangunannya akan dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Tugas kita menyiapkan lahan yang clear and clean. Nanti selanjutnya akan dikerjakan Kementerian PUPR, anggarannya dari pusat," tutupnya.




(sip/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork