Terjadi Kebakaran di Lereng Gunung Merapi, BPPTKG: Tersulut Lava Pijar

Terjadi Kebakaran di Lereng Gunung Merapi, BPPTKG: Tersulut Lava Pijar

Jauh Hari Wawan S. - detikNews
Senin, 26 Jul 2021 19:59 WIB
Titik api yang terpantau di lereng barat daya Gunung Merapi
Titik api yang terpantau di lereng barat daya Gunung Merapi (Foto: dok.BPPTKG)
Sleman -

Aktivitas Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah saat ini masih cukup tinggi. Belum lama ini, terpantau fenomena titik api di lereng barat daya Gunung Merapi. Apa penjelasan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG)?

Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyatakan aktivitas Merapi masih tinggi. Guguran lava pijar pun masih sering terjadi.

"Minggu ini aktivitas guguran lava pijar terjadi cukup intensif dengan arah dominan ke barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter," kata Hanik dalam keterangannya, Senin (26/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanik menyebut, fenomena titik api di lereng barat daya Gunung Merapi terpantau pada tanggal Minggu (25/7) pukul 22.49 WIB. Fenomena yang sama terlihat pada tanggal 26 Juli 2021. Hanik menuturkan fenomena itu merupakan vegetasi yang terbakar.

"Titik api tersebut merupakan kebakaran vegetasi yang dipicu oleh lontaran lava dari guguran lava pijar," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Hanik menerangkan pada musim kemarau vegetasi di Gunung Merapi menjadi kering dan mudah terbakar.

"Musim kemarau dan tidak adanya hujan membuat vegetasi di lereng Merapi menjadi kering sehingga sangat mudah terbakar ketika tersulut api," bebernya.

Terkait dengan kejadian ini, BPPTKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terkait aktivitas Gunung Merapi. "Status masih berada di tingkat Siaga (Level III)," tegasnya.

Adapun potensi bahaya erupsi Merapi adalah guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro, dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Kemudian, erupsi eksplosif dengan ancaman bahaya berupa lontaran material vulkanik yang dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

(ams/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads