.webp)
Kasus baru virus Corona atau COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini sebanyak 1.424 kasus. Total akumulasi kasus Corona di DIY mencapai 70.894 kasus.
"Memasuki hari keenam PPKM darurat, kasus positif ada tambahan 1.424 kasus. Total kasus positif 70.894 kasus," kata Kepala Bagian Humas Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji melalui keterangan tertulis, Kamis (8/7/2021).
Angka kasus baru hari ini naik dibanding kemarin yang sebesar 1.370 kasus. Ditya kemudian menjabarkan jumlah kasus sembuh mengalami peningkatan. Hari ini tambahan kasus sembuh sebanyak 918 kasus, sedangkan kasus meninggal ada 38 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kasus sembuh tambah 918 kasus, sehingga total sembuh menjadi 53.319 kasus. Penambahan kasus meninggal sebanyak 38 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 1.848 kasus," jelasnya.
Kemudian untuk distribusi kasus Corona di DIY terbanyak berasal dari Kabupaten Sleman dengan 423 kasus. Kemudian disusul Kota Yogyakarta dengan 372 kasus.
"Urutan distribusi kasus, terbanyak pertama Kabupaten Sleman 423 kasus, Kota Yogyakarta 372 kasus, Kabupaten Gunungkidul 264 kasus, Kabupaten Bantul 240 kasus, dan Kabupaten Kulon Progo 125 kasus," katanya.
Berdasarkan riwayat kasus, kata Ditya, ada 231 kasus positif dari periksa mandiri, tracing kontak kasus positif 1.167 kasus, screening karyawan kesehatan 8 kasus. Kemudian perjalanan luar daerah dengan 4 kasus, dan belum ada info 14 kasus.
Ditya menambahkan pihaknya juga telah menambah bed untuk pasien COVID di rumah sakit rujukan Corona di Yogyakarta. Berdasarkan data per Rabu (7/7) kemarin, BOR isolasi di rumah sakit dari 1.281 bed menjadi 1.333 bed. Kemudian pada Kamis (8/7) hari ini sudah terpakai 1.254 bed atau 94.07 persen.
"BOR non-kritikal atau isolasi telah ditambah menjadi 1.333 bed dengan terpakai 1.254 atau 94,07 persen dan BOR kritikal atau ICU dari 140 terpakai 112 bed atau 80 persen," katanya.
(ams/sip)
