Viral Video Petugas Susur Sungai Sambil Panggul Jenazah COVID-19

Viral Video Petugas Susur Sungai Sambil Panggul Jenazah COVID-19

Andika Tarmy - detikNews
Kamis, 24 Jun 2021 18:53 WIB
Relawan pemakaman COVID-19 di Wonogiri terabas sungai dan susuri pematang sawah demi makamkan pasien COVID-19
Relawan pemakaman COVID-19 di Wonogiri terabas sungai dan susuri pematang sawah demi makamkan pasien Corona (Foto: dok. BPBD Wonogiri)
Wonogiri -

Video pemakaman diduga pasien virus Corona atau COVID-19 di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, jadi sorotan. Dalam video itu tampak petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) menyusuri pematang sawah hingga menyeberangi sungai untuk memakamkan jenazah.

Dalam video berdurasi sekitar 6 menit itu tampak belasan relawan berpakaian APD lengkap menurunkan satu peti dari ambulans. Peti jenazah itu kemudian dipanggul oleh enam petugas, sementara empat petugas lain terlihat membawa perlengkapan pemakaman.

Dalam video itu juga terlihat jalur yang dilalui menuju permakaman cukup ekstrem. Petugas harus menyeberangi sungai sembari memanggul peti jenazah hingga melewati pematang sawah yang sempit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, akses jalan menuju area permakaman juga menanjak. Video perjuangan para petugas pemakaman jenazah itu pun beredar viral di media sosial.

Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Haryanto, membenarkan materi video viral tersebut. Bambang menyebut video tersebut merupakan dokumentasi kegiatan BPBD Wonogiri.

ADVERTISEMENT

"Video itu dari teman-teman BPBD. Sebetulnya tidak hanya sekali itu, yang harus jalan satu kilometer ada beberapa kali. Bahkan banyak yang dilakukan malam hari sehingga minim penerangan," ujar Bambang, Kamis (24/6/2021).

Relawan pemakaman COVID-19 di Wonogiri terabas sungai dan susuri pematang sawah demi makamkan pasien COVID-19Relawan pemakaman COVID-19 di Wonogiri terabas sungai dan susuri pematang sawah demi makamkan pasien COVID-19 Foto: dok. BPBD Wonogiri

Video Pemakaman Pasien COVID-19 untuk Edukasi Prokes

Dia menerangkan video itu merupakan salah satu upaya mengedukasi masyarakat tentang COVID-19. Pihaknya berharap masyarakat semakin disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Sebetulnya pemakaman di satu sisi menjadi sarana edukasi dan sosialisasi untuk membuktikan bahwa COVID itu ada. Bukan menakut-nakuti, tapi itulah realita yang harus dipahami masyarakat bahwa COVID itu bisa menyerang siapa saja," jelasnya.

"Harapannya, kita kembalikan kepada mereka (masyarakat) bahwa untuk menjadi sehat dan tidak terpapar itu salah satunya bagaimana kita menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan apapun," imbuhnya.

(ams/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads