Polisi masih mendalami video Dewi Perssik manggung di sebuah hajatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang viral karena disebut abai protokol kesehatan. Kini keluarga dan karyawan yang menjadi tuan rumah hajatan itu dites Corona.
"Melakukan tracing bersama Satgas Kecamatan Kaliwungu untuk keluarga bapak ibu bersama karyawan terkait kejadian pada Sabtu (22/5) kemarin," kata Camat Kaliwungu Satria Agus Himawan kepada wartawan ditemui di lokasi, Desa Prambatan, Kecamatan Kaliwungu, Selasa (25/5/2021).
"Hasilnya negatif semua," sambung Satria.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan di lokasi, tes swab antigen dilaksanakan di kediaman tuan rumah Rinto Susianto dan Bunda Hanim di Desa Prambatan, Kecamatan Kaliwungu, siang tadi. Tes tersebut berlangsung secara tertutup, gerbang rumah Rinto tampak dijaga petugas. Wartawan tidak diperbolehkan masuk.
![]() |
Menurutnya ada sebanyak tujuh orang dari tuan rumah yang dites swab antigen. Mereka terdiri dari empat orang dari keluarga dan tiga orang dari karyawan.
"Yang di-tracing sampai ada tujuh orang. Sedangkan delapan orang Dewi Perssik bersama crew-nya sudah antigen hasilnya negatif," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya video Dewi Perssik di Kudus heboh karena diduga melanggar protokol kesehatan. Video tersebut pun viral dan ramai di media sosial. Sejumlah orang dari tuan rumah sudah dipanggil untuk dimintai klarifikasi oleh polisi.
Pihak tuan rumah melalui kuasa hukumnya juga telah menyampaikan penjelasannya. Dewi Perssik disebut datang saat acara yang digelar terbatas itu telah selesai.
Simak video 'Pemilik Hajatan yang Undang Dewi Perssik Tegaskan Acaranya Patuhi Prokes':