SMP di Kudus Baru Uji Coba Sekolah Tatap Muka Besok, Ini Alasannya

SMP di Kudus Baru Uji Coba Sekolah Tatap Muka Besok, Ini Alasannya

Dian Utoro Aji - detikNews
Senin, 05 Apr 2021 10:58 WIB
Siswa SMAN 1 Bae Kudus saat mengikuti sekolah tatap muka, Senin (5/4/2021).
Siswa SMAN 1 Bae Kudus saat mengikuti sekolah tatap muka, Senin (5/4/2021). (Foto: Dian Utoro Aji/detikcom)
Kudus -

Uji coba belajar atau sekolah tatap muka di Jawa Tengah yang diikuti 140 sekolah tingkat SMP, SMA sederajat dimulai hari ini. Namun SMP di Kudus baru gelar sekolah tatap muka besok.

"Guru yang akan (sekolah yang akan menggelar) tatap muka tetap divaksin tahap kedua hari ini, kita (di Kudus) SMP 1 Jekulo, sehingga pelaksanaan tatap muka baru besok," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Kudus, Harjuna Widada, kepada wartawan di sela-sela memantau vaksin guru di pusat belajar guru Kudus, Senin (5/6/2021).

Harjuna mengatakan ada empat sekolah di Kudus yang ditunjuk menggelar sekolah tatap muka. Empat sekolah tersebut yakni SMPN 1 Jekulo, SMAN 1 Bae, MA NU Banat, dan SMK Wisuda Karya. Namun untuk SMA sederajat sudah melaksanakan belajar tatap muka Senin ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"SMA (sederajat) hari ini sudah tatap muka, terus jam 10-11 siang baru gurunya divaksin tahap kedua. SMA sederajat itu kewenangan provinsi, mungkin sudah koordinasi dengan dinas kesehatan (untuk menggelar belajar tatap muka)," terang dia.

Diwawancara terpisah, Kepala SMAN 1 Bae Supriyono mengatakan SMAN 1 Bae menggelar sekolah tatap muka mulai hari ini. Menurutnya ada sebanyak 110 siswa kelas X yang mengikuti simulasi belajar tatap muka.

ADVERTISEMENT

"110 siswa dari kelas X yang mengikuti uji PTM, pelaksanaan kita bagi dua tahap. Kita ambil 110 itu karena adalah anak terdekat, anak sehat, anak yang berangkat ke sekolah pakai kendaraan sendiri atau diantarkan orang tua. Tidak memakai kendaraan umum," ujar Supriyono ditemui di sekolah pagi ini.

Menurutnya siswa yang melaksanakan belajar tatap muka langsung mengikuti protokol kesehatan secara ketat. Mulai dari masuk dari pintu gerbang, mencuci tangan, hingga saat di ruang kelas.

"Mulai dari turun di depan pintu gerbang, menuju cuci tangan, cek suhu tubuh, kalau suhu tubuh di atas 37,3 derajat itu kita perintahkan untuk ke UKS. Kemudian udah baik kita masuk kelas. Suhu yang tinggi kita antar pulang," jelasnya.

Simak juga video 'Bagaimana Teknis Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka Terbatas?':

[Gambas:Video 20detik]



"Kemudian masuk ke kelas, tahap pertama 60 siswa tahap kedua 50 siswa. Masing-masing kelas ada 10 siswa. Setiap hari belajar 2 jam, nanti ada empat jam pelajaran masing-masing 30 menit," lanjut dia.

Kasi Surveilance Imunisasi pada Dinas Kesehatan Kudus, Anik Fuad menambahkan jumlah guru yang melaksanakan vaksin COVID-19 sebanyak 459 orang. Mereka dari guru SD sampai SMA sederajat.

"Jadi hari ini sekolah persiapan tatap muka, ada 13 sekolah termasuk SD, meski SD tidak jadi, dengan sasaran sekitar 459 orang yang divaksin," jelas Anik ditemui di sela-sela vaksinasi guru di pusat belajar guru Kudus, Senin (5/6/2021).

Menurutnya sejauh ini tidak ditemukan keluhan guru setelah divaksin. Sebelumnya ratusan guru tersebut telah menerima vaksin tahapan pertama pada 22 Maret 2021.

"Temuannya sampai hari setelah divaksin pertama, itu kan ada kontak person, silakan menghubungi dokter disertifikat. Temuan sampai sekarang tidak ada. Artinya kipi pasca vaksin tidak ada," kata Anik.

Diberitakan sebelumnya, uji coba belajar tatap muka di Jateng dilakukan Senin ini. Uji coba sekolah tatap muka diikuti 140 sekolah di Jateng, terdiri dari jenjang SMP, SMA, MAN, dan SMK sederajat.

Halaman 2 dari 2
(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads