Satu Kampung di Klaten Lockdown Gegara 13 Warganya Kena Corona

Satu Kampung di Klaten Lockdown Gegara 13 Warganya Kena Corona

Achmad Syauqi - detikNews
Kamis, 25 Mar 2021 13:41 WIB
Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Klaten dilockdown karena belasan warganya positif Corona, Kamis (25/3/2012).
Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Klaten dilockdown karena belasan warganya positif Corona, Kamis (25/3/2012). (Foto: Achmad Syauqi/detikcom)
Klaten -

Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah di-lockdown dan warganya diisolasi. Kampung itu ditutup setelah 13 orang warga di RT 3 dusun tersebut terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19.

"Ada 13 orang yang positif, satu RT di RT 3 RW 10. Kita lockdown sejak Rabu siang kemarin untuk mengantisipasi penyebaran," ungkap Camat Ceper, Supriyono, kepada detikcom di Pemkab Klaten, Kamis (25/3/2021).

Supriyono menjelaskan dari 13 orang warga yang dinyatakan positif itu, tiga orang di antaranya dirawat di rumah sakit. Satgas telah melakukan tracing ke warga untuk mengetahui kronologinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tracing sudah dilakukan. Hasilnya kasus itu bukan disebabkan kontak luar, tetapi kontak warga karena ada warga yang awalnya menunggu di RS kemudian pulang," lanjut Supriyono.

Satgas telah melakukan tes swab tambahan sehingga total ada 47 warga di wilayah tersebut yang dites. Namun hingga saat ini hasil dari tes tersebut belum keluar.

ADVERTISEMENT

Supriyono mengatakan zona bisa berubah merah jika 47 orang tambahan yang di-swab ternyata positif. "Total warga satu RT itu sekitar 138 orang. Jika nanti 47 positif, ditambah 13 orang maka sudah mendekati 50 persen," kata dia.

"Jika nantinya ada tambahan (kasus) maka bisa jadi nanti lockdown lagi, selain 13 orang yang diisolasi 14 hari," ucap Supriyono.

Terkait lockdown di wilayahnya, lanjut Supriyono, akan dipantau dan dijaga sehingga warga tidak bepergian. Sedangkan keperluan logistik sementara berasal dari iuran warga.

"Untuk logistik dengan iuran, sebab dana desa belum turun. Meskipun ada 13 orang, zonanya masih oranye karena 13 orang itu ada beberapa rumah, tapi belum sampai melebihi 10 rumah," sambung Supriyono.

Simak juga video 'Jokowi: Kalau 70% Masyarakat Divaksin, Corona Datang Bisa Mental':

[Gambas:Video 20detik]



Begini suasana kampung tersebut saat lockdown...

Pantauan detikcom di Dusun Pengkol, jalan ke arah dusun ditutup dengan portal kayu, bambu serta spanduk. Akses yang tersedia hanya ada di pintu di timur dusun yang dijaga petugas Satgas.

Di jalan utama ke arah dusun berjarak 200 meter sudah dipasang pengumuman penutupan jalan. Beberapa warga yang melintas terpaksa balik arah karena jalan dusun ditutup.

Salah seorang warga Dusun Pengkol, Muh Ritaudin, mengungkap akses di pintu timur itu hanya dibuka untuk bantuan.

"Yang dirawat di rumah menjalani isolasi mandiri. Jalan dusun ditutup tapi yang timur dijaga Babinsa dan Satgas untuk pintu masuk bantuan," jelas Ritaudin kepada detikcom di lokasi.

Untuk sementara, kata Ritaudin, warga lainnya di rumah sambil menunggu hasil swab lanjutan. "Rabu pagi kemarin ada tambahan 47 orang yang di-swab. Ini hasilnya belum keluar, jadi warga di rumah dulu," pungkas Ritaudin.

Halaman 2 dari 2
(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads