Grill drainase di underpass Kentungan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dikeluhkan pengendara. Pengendara mengeluh pemasangan grill atau penutup drainase di lokasi tersebut terlalu dalam sehingga berbahaya.
Salah seorang pemotor, Lutfika (25), warga Magelang yang sering ke Yogya mengatakan bagian pemasangan grill terlalu dalam dari aspal permukaan jalan. Sehingga saat melintas, pengendara terutama motor terguncang.
"Sering lewat underpass (Kentungan, Sleman). Iya bagian sambungan yang ada seperti drainasenya itu terlalu dalam. Kalau lewat seperti nggronjal jadi berbahaya untuk pengendara," kata Lutfika kepada wartawan, Senin (8/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ia juga mengeluhkan sistem drainase yang di underpass Kentungan yang kadang tergenang saat hujan. "Beberapa waktu lalu juga pas lewat sempat tergenang, cukup tinggi juga," ungkapnya.
Pengendara motor lain, Jati (32) warga Mlati, Sleman, menilai kondisi penutup drainase underpass Kentungan, Sleman, saat ini sebenarnya lebih baik dari sebelumnya.
"Memang masih terasa nggronjal tapi tidak separah sebelumnya. Dulu sempat diperbaiki," kata Jati.
Sementara pengendara motor lainnya, Abdul Razak (34) yang merupakan warga Prambanan, juga mengungkapkan hal senada. Menurutnya, meski penutup drainase di lokasi itu sudah pernah diperbaiki, tapi pengendara masih merasakan guncangan saat melintasinya.
"Masih terasa (guncangan). Jadi memang harus pelan-pelan kalau lewat," ungkap Razak.
"Kalau hujan ada luberan (air) sedikit. Mungkin ada masalah di pompanya," katanya.
Pantauan detikcom saat melintasi underpass Kentungan sore ini dari arah barat ke timur atau jalur sisi utara, sambungan grill dengan badan jalan membuat laju kendaraan tak mulus. Sehingga saat akan masuk underpass pengendara harus mengurangi kecepatannya.
Termasuk saat akan keluar underpass di sisi timur juga harus berhati-hati karena ada perbedaan ketinggian antara grill dan aspal. Selain itu, masih ada sisa genangan air di underpass Kentungan sore ini walaupun tidak sampai menghambat arus lalu lintas.
Dihubungi terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.4 DI Yogyakarta, Julian Situmorang, menjelaskan pihaknya terus mengupayakan perbaikan di underpass Kentungan.
"Hingga saat ini, tetap dilakukan perbaikan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan. Dalam waktu dekat, pihak penyedia jasa akan melakukan lagi beberapa perbaikan bertahap," kata Julian melalui pesan singkat kepada wartawan hari ini.
Baca juga: Standby Lur! Gibran Mau Buka Bioskop |
Perbaikan ini, kata Julian, menyasar pada kondisi aspal dan grill drainase. Rencananya perbaikan grill drainase akan dimulai pada pekan kedua Maret 2021.
"Tapi tidak menutup jalan seperti kemarin. Minggu kedua Maret ini kita mulai," jelasnya.
Soal munculnya genangan di underpass Kentungan, Julian mengatakan hal itu terjadi karena saat itu ada pemadaman listrik di lingkungan Kentungan. Sehingga saat itu pompa air tidak menyala.
"Terkait genangan kemarin, hal tersebut terjadi karena pada saat hujan deras, kebetulan ada pemadaman listrik di area Kentungan sekitarnya sehingga pompa tidak hidup," jelasnya.
"Pada saat genset sebagai backup listrik kami akan dihidupkan, ternyata listrik sudah menyala dan genangan air berangsur hilang," pungkasnya.
(sip/ams)