Gunung Merapi Luncurkan 22 Kali Guguran Lava Pijar dalam 12 Jam

Gunung Merapi Luncurkan 22 Kali Guguran Lava Pijar dalam 12 Jam

Jauh Hari Wawan S - detikNews
Rabu, 03 Mar 2021 08:54 WIB
Gunung Merapi erupsi, dua kali luncurkan awan panas, Selasa (2/3/2021).
Penampakan erupsi Gunung Merapi Selasa 2/3/2021. (Foto: Dok BPPTKG)
Yogyakarta -

Aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih terus terjadi. Berdasarkan laporan aktivitas Merapi yang dirilis Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) gempa guguran dan guguran lava pijar masih sering terjadi.

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida menjelaskan jumlah guguran saat ini masih cenderung tinggi. Ia juga menjelaskan, data guguran ini penting untuk memantau perkembangan erupsi Merapi.

"Saat ini jumlah guguran masih tinggi dengan jarak luncur maksimal 2 kilometer. Data ini penting untuk mengetahui perkembangan erupsi Merapi," kata Hanik dalam keterangannya, Rabu (3/3/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia membeberkan, berdasarkan laporan aktivitas Gunung Merapi selama 12 jam dari periode tanggal 2 Maret pukul 18.00 hingga tanggal 3 Maret pukul 06.00 WIB tercatat ada 22 kali luncuran guguran lava pijar. Estimasi jarak luncuran maksimal sejauh 1,5 kilometer.

"Pada periode 2 Maret pukul 18.00 hingga 24.00 WIB teramati guguran lava pijar 14 kali dengan jarak luncur maksimum 1200 meter. Kemudian pada 3 Maret periode 00.00 hingga 06.00 WIB teramati guguran lava pijar 8 kali dengan jarak luncur maksimum 1500 meter ke barat daya," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Sementara untuk data kegempaan, dalam periode 12 jam tercatat gempa guguran sebanyak 76 kali dan gempa hembusan sebanyak 3 kali.

BPPTKG, kata Hanik, masih mempertahankan status Merapi di tingkat Siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik Gunung Merapi bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

"Di luar potensi daerah bahaya saat ini kondusif untuk beraktivitas sehari-hari," pungkasnya.

Simak video 'Penampakan Awan Panas Saat Gunung Merapi Erupsi Malam Ini':

[Gambas:Video 20detik]



(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads