Pengungsi dari KRB 3 Gunung Merapi di Klaten Pulang

Pengungsi dari KRB 3 Gunung Merapi di Klaten Pulang

Achmad Syauqi - detikNews
Rabu, 03 Feb 2021 11:38 WIB
Pengungsi Gunung Merapi dari Desa Balerante Kecamatan Kemalang, Klaten meninggalkan lokasi pengungsian, Rabu (3/2/2021).
Pengungsi Gunung Merapi dari Desa Balerante Kecamatan Kemalang, Klaten meninggalkan lokasi pengungsian, Rabu (3/2/2021). (Foto: Achmad Syauqi/detikcom)
Klaten -

Ratusan pengungsi Gunung Merapi dari Desa Balerante dan Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa tengah pulang. Mereka pulang karena merasa yakin aktivitas Gunung Merapi sudah mulai lebih tenang.

"Hari ini kita pulang semua. Sebab sejak erupsi tanggal 27 Desember kemarin sampai sekarang Merapi terlihat landai jadi kita pulang," jelas Koordinator Posko Pengungsian Desa Balerante Kecamatan Kemalang, Jainu, kepada detikcom, Rabu (3/2/2021).

Pantauan detikcom, warga sudah siap berkemas sejak pukul 07.00 WIB. Evakuasi pertama adalah logistik dan dilanjutkan pelepasan warga oleh BPBD, pemerintah desa dan seluruh relawan pukul 10.30 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jainu mengatakan warga sadar status Gunung Merapi masih Siaga atau Level III, tetapi merasa yakin untuk tetap pulang hari ini. Nantinya ternak milik warga juga akan dipulangkan secara bertahap.

"Warga sudah hampir tiga bulan berada disini. Ini yang pulang warga dulu nanti ternak sapinya akan menyusul bertahap," jelas Jainu.

ADVERTISEMENT

Dia merinci ada sebanyak 227 warga dan 115 ekor sapi yang akan meninggalkan lokasi pengungsian. Meskipun sudah pulang, warga tetap akan bersiaga atas segala kemungkinan terkait erupsi Gunung Merapi.

"Setelah pulang teman-teman relawan pengurangan risiko bencana akan tetap membuat posko di balai desa. Masyarakat bisa bekerja tapi harus tetap waspada sebab Merapi masih siaga," sambung Jainu.

Koordinator organisasi pengurangan Risiko Bencana Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Subur, menambahkan sekitar 80 pengungsi Gunung Merapi sudah pulang. Warga pulang sejak pagi tadi.

"Warga Tegalmulyo sama sudah pulang tadi pagi, bangun tidur langsung pulang. Kalau tidak ada kejadian yang mengkhawatirkan tidak akan turun lagi," ungkap Subur pada detikcom, hari ini.

Diwawancara terpisah, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pemkab Klaten, Endang Hadiyati Setyawati, mengatakan warga dipersilakan pulang. Namun dia memberi catatan jika terjadi aktivitas Gunung Merapi kembali meningkat, warga diminta kembali ke tempat evakuasi.

"Pemkab Klaten mengucapkan selamat jalan. Dengan catatan jika terjadi sesuatu yang mengkhawatirkan warga diminta kembali ke tempat evakuasi sementara," kata Endang pada wartawan.

Pemkab, imbuh Endang, selalu siap menyiapkan fasilitas dan melindungi warga jika nantinya mereka akan kembali ke tempat evakuasi. Dia juga berpesan agar warga tetap waspada terhadap kemungkinan bahaya erupsi Gunung Merapi.

"Pemkab Klaten akan tetap mengayomi dan melindungi dan menyediakan kebutuhan untuk warga. Warga diharapkan tetap menjaga keselamatan jiwa dan waspada," pungkas Endang.

(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads