Korban mutilasi di Kalimalang, Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Dony Saputra (24) diketahui merupakan warga Desa Mulyasari RT 3 RW 7 Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap. Tetangga mengenal Dony sebagai pemuda yang pintar dan rajin.
Saat detikcom berada di rumah duka, Ibunda Dony, Rusmini tampak syok mendengar informasi meninggalnya anaknya tersebut, Selasa (8/12/2020). Namun keluarga masih belum memberi tahu Rusmini bahwa jasad Dony ditemukan dalam kondisi termutilasi.
Dari foto yang dilihat detikcom di rumah duka, foto Dony yang merupakan anak pertama dari dua bersaudara tersebut diletakkan di atas sebuah lemari yang berada di ruang tengah rumah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak Dony berfoto dengan menggunakan kemeja batik bercorak merah dan hitam bertuliskan Purna Widya Adhitama SMA Negeri 1 Majenang 20 Mei 2013.
Kepala Desa Mulyasari Tohari mengungkap keluarga meminta jenazah Dony segera bisa dipulangkan untuk dimakamkan di Kecamatan Majenang, Cilacap.
"Permintaan keluarga dimakamkan di pemakaman Ciguling yang merupakan pemakaman keluarga," kata Tohari kepada wartawan di kantornya, Selasa (8/12/2020).
Tohari juga mengungkap Dony merantau ke Jakarta sejak dua tahun silam. Menurut keterangan keluarga, Dony terakhir kali bekerja di sebuah minimarket di Bekasi.
"Kalau pengakuan dari ibunya, kalau dihitung dari sekarang itu 110 hari dia pulang terakhir. Terakhir telepon dengan ibunya malam Kamis kemarin," ungkap Tohari.
(sip/ams)