.webp)
Suratmi (77) warga Desa Papasan Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara, Jawa Tengah yang hilang sejak Sabtu (19/9) ditemukan meninggal dunia. Jasad korban ditemukan di tengah hutan.
"Upaya pencarian tim SAR gabungan, korban berhasil ditemukan di tengah hutan dalam keadaan meninggal dunia, jarak penemuan dari rumah korban kurang lebih 300 meter. Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Dan korban akhirnya dievakuasi dibawa ke rumah duka," kata Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (22/9/2020).
Yahya begitu sapaan akrabnya mengatakan, korban sebelum dinyatakan hilang sempat berkunjung ke rumah cucunya. Dia akhirnya dilaporkan hilang setelah pulang dari rumah cucunya yang berjarak 500 meter dari rumah sang nenek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga digelar operasi pencarian dan pertolongan oleh tim SAR gabungan. Informasi baru kami terima kemarin Senin kemarin dan langsung kami gelar operasi pencarian di sepanjang jalur survivor pulang," ungkap dia.
"Survivor kami duga hilang di hutan Papasan tak jauh dari rumah korban, sehingga tim mencoba melakukan pencarian ke sana" lanjut Yahya.
Tim pencari melacak keberadaan korban dengan metode tracking, menyusuri area hutan hingga akhirnya Suratmi ditemukan hari ini.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim SAR gabungan kembali ke satuannya masing-masing," tutup Yahya.
(sip/mbr)
