.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang mencatat tambahan 14 kasus baru virus Corona atau COVID-19 di wilayahnya hari ini. Beberapa kasus baru di antaranya berasal dari perbankan.
"Dari 14, yang dari perkantoran empat orang, perbankan enam orang dan pasien di rumah sakit empat orang," kata Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pemalang Tutuko Rahardjo dalam siaran persnya, Selasa (11/8/2020).
Tutuko menerangkan 14 kasus baru COVID-19 di wilayahnya itu didapat dari hasil pemeriksaan di rumah sakit. Selain itu, pihaknya juga melakukan tracing di perkantoran dan perbankan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini mereka menjalani isolasi karantina untuk perawatan dan penyembuhan di tempat tinggalnya masing-masing," terangnya.
Tutuko merinci ke-14 kasus positif masing-masing merupakan warga Kecamatan Petarukan sebanyak 3 orang, warga Kecamatan Taman 7 orang, dan Kecamatan Pemalang sebanyak 4 orang.
Dengan penambahan ini, Tutuko menyebut jumlah kumulatif kasus COVID-19 di Pemalang sebanyak 163. Dari angka 163 tersebut, saat ini 91 orang masih menjalani perawatan dan pemantauan, sedangkan 61 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh, dan 11 positif COVID-19 meninggal dunia.
Tonton video 'Jokowi: Vaksin Sinovac Diproduksi-Diberikan ke Warga Januari 2021':
Tutuko menyebut pihaknya juga melakukan sosialisasi terkait pencegahan COVID-19. Sosialisasi ini juga dilakukan hingga tingkat desa dan kelurahan.
"Kegiatan-kegiatan tersebut sejak pemantauan, pengawasan dan perawatan pada orang yang dikategorikan suspect, probable maupun terkonfirmasi," ujar Tutuko.
Pihaknya pun menegaskan positif COVID-19 bukan aib. Dia pun meminta warga jujur dan mengurangi kontak agar tidak menulari orang lain.
"Bertambahnya kasus baru terkonfirmasi positif (Corona), tidak perlu membuat masyarakat resah dan panik. Mereka memang harus dibatasi dan diisolasi untuk tidak melakukan kontak dengan orang lain guna menghindari terjadinya penularan baru," jelas Tutuko.
Dia pun mengingatkan agar warga tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Selain itu, dia juga meminta warga membatasi diri dan menjaga jarak.
"Pakai masker saat kegiatan di luar. Selalu cuci tangan dengan sabun dan tetap membatasi dan berjaga jarak," pesan Tutuko Rahardjo.
