Bupati Pemalang Junaedi dan istrinya diisolasi di RSU M Azhari setelah terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19. Di tengah masa isolasinya, Junaedi mengirim pesan kepada jajarannya di Pemkab Pemalang.
Berikut ini pesan dari Junaedi yang dikirim salah satunya ke grup Kepala Organisasi Pemerintahan Daerah (OPD) Pemalang:
Yth. Sdr/ sdri seperjuangan ,
trimakasih atas doanya, saya dan ibu kondisi baik2 saja, saya dan ibu mohon dimaafkan atas segala kesalahan, konsekwensi dari sebuah perjuangan dan pelayanan pasti ada resiko yg dihadapi, dalam menghadapi situasi pandemi seperti sekarang resiko dari perjuangannya ya terpapar covid, namun saya dan ibu iklas menerima semua resiko dan keputusan Allah swt. Apapun kehendakNYA yg terbaik untuk kami, teman2 seperjuangan yg sfg bertempur di lapangan tetap semangat dan waspada , trimakasih atas kerjasamanya , trimakasih atas bantuannya, trimakasih atas doanya , mohon maaf atas segala kesalahannya.
Salam sehat untuk semua,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Junaedi dan istri.
![]() |
Selain di grup itu, pesan yang sama dikirim ke grup para camat serta ke tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pemalang. Juru bicara Tim Gugus Tugas Tetuko Rahardjo membenarkan pesan itu dikirim oleh Junaedi.
"Inggih, Mas, betul. Beliau sendiri yang menulis dari ruang Rajawali (RSUD M Azhari). Tujuannya untuk menenangkan dan memberikan semangat kepada kami untuk tetap beraktivitas dengan tidak meninggalkan protokol kesehatan," kata Tetuko kepada detikcom, Rabu (22/7/2020).
Tetuko memastikan kondisi Junaedi saat ini sehat. Junaedi dan istrinya, kata Tetuko, termasuk orang tanpa gejala.
"Kondisinya sehat, beliau dan istri di rumah sakit. Beliau termasuk orang tanpa gejala," jelasnya.
Tonton video 'Perubahan Peta Zonasi Daerah Terdampak Corona di Indonesia':