Curhat Dita Leni Ravia Harus Sabar Jawab Tiap Pertanyaan soal Namanya

Curhat Dita Leni Ravia Harus Sabar Jawab Tiap Pertanyaan soal Namanya

Pradito Rida Pertana - detikNews
Selasa, 07 Jul 2020 14:01 WIB
Dita Leni Ravia, Gunungkidul, Selasa (7/7/2020).
KTP Dita Leni Ravia (Foto: dok. pribadi)
Gunungkidul -

Memiliki nama unik tentu membuat penasaran yang orang mengenal. Seperti halnya yang dialami remaja asal Dusun Widoro, Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, bernama Dita Leni Ravia (17). Leni mengaku banyak orang yang penasaran ketika mengetahui nama lengkapnya.

Pelajar kelas 12 SMK I Saptosari ini menjelaskan, sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD), dia sering membuat teman dan gurunya terheran-heran dengan nama lengkapnya. Bahkan dia mengaku sempat menjadi buah bibir karena nama uniknya, yang dalam bahasa Indonesia artinya 'diikat dengan tali rafia'.

"Seingat saya, pas SD itu guru saya heran dan bilang 'kok namanya seperti ini gimana' terus saya bilang 'tidak tahu'. Terus pas ujian itu sempat viral juga, tapi tidak seperti sekarang. Dulu hanya orang tertentu yang tahu. Tapi kalau sekarang lewat HP kan bisa nyebar ke mana-mana," kata Dita Leni Ravia kepada detikcom, Selasa (7/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, saat ini teman-temannya di sekolah memanggilnya dengan nama 'ditaleni' atau dalam bahasa Indonesia berarti diikat. Kendati demikian, dia tidak mempermasalahkannya.

"Di sekolah sekarang manggilnya 'Ditaleni', gitu. Tapi selama ini tidak ada yang bully, mungkin teman-teman saya hanya heran saja kok namanya unik," ujar Dita Leni Ravia.

ADVERTISEMENT

Tonton video 'Tiga Kakak-Adik Bernama Republik Indonesia Merdeka':

Tak hanya di sekolah, pengalaman unik pernah ia dapat saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Saat itu dari perawat hingga dokter tak henti-henti bertanya makna nama tersebut kepada Leni.

"Kalau pengalaman lucu, kemarin pas saya kelas I SMK kan sempat opname di rumah sakit dan perawat yang mengantar makanan itu setelah mengantar (makanan) kelihatan ragu dan nggak keluar-keluar dari ruangan," katanya.

"Akhirnya dia tanya kok namanya Dita Leni Ravia, bahkan sampai setengah jam itu di dalam ruangan hanya tanya tentang nama saya. Terus dokternya juga bilang 'kok namanya aneh sih', pada ketawa gitu. Tapi saya kan sudah biasa kayak gitu, jadi tidak dimasukin hati," lanjut Dita Leni Ravia.

Ibunda Dita Leni Ravia, Emy, membenarkan nama unik anaknya kerap mengundang perhatian banyak orang. Bahkan tetangganya juga kerap bertanya-tanya terkait makna nama tersebut.

"Iya dulu itu banyak yang nanya 'kok namanya 'ditaleni', disengaja atau tidak itu', terus saya jawab 'iya, saya sengaja' dan mereka langsung tanya-tanya maknanya apa dan lain-lain," ucapnya.

Banyaknya pertanyaan terkait makna nama unik anak pertamanya tidak membuat Emy terganggu. Bahkan, saking banyaknya yang bertanya, dia menilainya sebagai hal yang biasa. "Saat ini bagi saya biasa saya. Dulu kalau di sekolah itu pas pendaftaran sering ditanya kok namanya begini-begini," katanya.

Halaman 2 dari 2
(mbr/sip)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads