Seorang pasien virus Corona atau COVID-19 asal Wonosobo, Jawa Tengah yang dirawat di RSUD Banyumas dinyatakan negatif. Sehingga Wonosobo saat ini zero pasien positif Corona setelah lebih dari tiga bulan sejak ditemukannya kasus pertama 25 Maret 2020 lalu.
"Berdasarkan informasi hasil laboratorium PCR yang dikirimkan oleh RSUD Banyumas, pasien yang dirawat sudah negatif. Sehingga saat ini alhamdulillah sudah tidak ada kasus COVID-19 di Wonosobo," terang Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Wonosobo Muhamad Riyatno saat dihubungi detikcom, Kamis (2/7/2020).
Namun demikian, ia meminta kepada warga Wonosobo untuk tidak mengendorkan kewaspadaan. Saat ini, Wonosobo masih mempunyai 34 orang yang hasil laboratorium PCR belum keluar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami masih menunggu 34 orang yang sedang menunggu hasil PCR. Semoga mereka semua negatif juga," ujarnya.
Riyatno juga mengingatkan kepada warga untuk tetap menaati protokol kesehatan. Misalnya, tetap memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak saat berinteraksi dengan orang lain dan tidak buat kerumunan atau keramaian. Dia mengungkap, jumlah kasus COVID-19 di Wonosobo sejak 25 Maret 2020 hingga saat ini berjumlah 83 pasien.
"Melihat data dan fakta yang ada tentu saja kami masih tetap berpegang pada aturan bahwa masyarakat Wonosobo masih punya kewajiban untuk taat pada protokol kesehatan yang ditentukan. Dan tempat kerja atau unit usaha wajib membuat dan melaksanakan protokol kesehatan secara mandiri memedomani regulasi pimpinan daerah," imbaunya.
Tonton video 'Ada 53 Kabupaten/Kota Punya Risiko Kenaikan Kasus Corona Tinggi':
(sip/rih)