Hilang 3 Tahun, Perempuan Asal Boyolali Ini Ditemukan Jadi Kerangka

Hilang 3 Tahun, Perempuan Asal Boyolali Ini Ditemukan Jadi Kerangka

Ragil Ajiyanto - detikNews
Sabtu, 20 Jun 2020 21:19 WIB
Keluarga mengidentifikasi kerangka Siti Komariah yang hilang sekitar 3,5 tahun lalu
Foto: Keluarga mengidentifikasi kerangka Siti Komariah yang hilang sekitar 3,5 tahun lalu (dok. Istimewa)
Boyolali -

Penemuan kerangka setengah terkubur di pinggir sungai bikin geger warga di Boyolali. Belakangan diketahui kerangka yang diketahui berjenis kelamin perempuan itu merupakan Siti Komariah (26) warga Desa Mliwis, Kecamatan Cepogo.

"Iya betul, ditemukan kerangka manusia," kata Kasat Reskrim Polres Boyolali, Iptu A.M. Tohari dikonfirmasi detikcom Sabtu (20/6/2020).

Kerangka itu ditemukan warga di pinggir aliran Sungai Dukuh Banjarejo RT 02/09 Desa Kembang Kuning, Kecamatan Cepogo, Boyolali, pukul 10.00 WIB pagi tadi. Kerangka itu ditemukan petani bernama Sunardi (50) warga Dukuh/Desa Senden, Kecamatan Selo, Boyolali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kerangka Siti ditemukan saat, Sunardi tengah menebang bambu di sekitar TKP. Saat terpeleset, Sunardi menemukan tengkorak diduga manusia itu dan melaporkan temuannya itu ke warga setempat yang kemudian diteruskan ke polisi.

Tonton juga 'Saksi Mata: Kerangka Misterius Terduduk di Rumah Kosong':

ADVERTISEMENT

[Gambas:Video 20detik]

Tim Inafis Polres Boyolali langsung menuju ke TKP di wilayah lereng Gunung Merbabu itu untuk melakukan penyelidikan. Jasad itu tampak mengenakan jaket warna oranye, kaos dalam warna biru muda, dan ikat pinggang warna coklat.

"Saat ditemukan hanya terlihat tengkorak dan kakinya," kata Kanit Reskrim Polsek Cepogo, Aiptu Irawan saat diwawncara terpisah.

Irawan menuturkan jasad korban dikenali keluarga dari baju yang dikenakan. Siti dilaporkan hilang sekitar akhir tahun 2016 atau sekitar awal 2017 silam. Kala itu, korban pamit untuk berangkat kerja di kandang ayam dan sejak saat itu tak kunjung pulang.

"Setelah di cek dan diperlihatkan baju-baju yang dikenakan, dari keterangan saudari Tutik (35), mengenalinya dan menerangkan bahwa korban adalah keluarganya," jelasnya.

Jasad korban lalu dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga dengan disaksikan Kepala Desa Kembang Kuning dan Kepala Desa Mliwis, Cepogo.

Halaman 2 dari 2
(ams/ams)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads