Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Pekalongan menutup supermarket Superindo di Jalan Dokter Wahidin. Penutupan ini merupakan buntut dari hasil rapid test 10 orang karyawan dan pengunjungnya reaktif.
"Tim melakukan rapid test kemarin, dari 42 sampel di Superindo ini, 10 dinyatakan reaktif. Dari 10 tersebut, 3 dari karyawan sedangkan 7 dari pengunjung," ujar Kepala Satpol PP Kota Pekalongan Sri Budi Santoso kepada wartawan di Jalan Dokter Wahidin, Pekalongan, Kamis (28/5/2020).
Budi mengungkap tak ada batas waktu penutupan yang ditetapkan. Namun dia menyampaikan langkah yang diambil sesuai dengan protap kesehatan di tengah pandemi virus Corona atau COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini (penutupan) tidak ada batasan waktunya tetapi langkah yang harus ditempuh harus sesuai dengan protap protokol kesehatan," katanya.
Dalam kesempatan ini, dia juga meminta pihak Superindo untuk melaksanakan rapid test mandiri lanjutan.
Perwakilan dari Superindo Kota Pekalongan, Suyitno menambahkan pihaknya menerima keputusan dari tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19.
"Kami menghargai upaya dari pihak pemerintah, kami akan mengikuti dan menjalankan protokol kesehatan apa yang semestinya dilakukan," kata Suyitno.
(sip/mbr)