Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Cebongan Erik Murdianto mengatakan pihaknya hanya membuka kunjungan online via video call. Keluarga warga binaan hanya diperkenankan bertatap muka melalui perangkat komputer yang disediakan lapas.
"Lebaran nanti kami tidak melayani besukan. Sebagai gantinya yakni kunjungan online dengan video call," kata Erik saat dihubungi wartawan, Sabtu (23/5/2020).
Erik menyampikan pihaknya telah menyiapkan lima perangkat komputer. Teknisnya, keluarga yang akan membesuk akan melakukan panggilan via whatsapp web.
"Lima komputer susah kami siapkan nanti kalau ada yang membesuk akan kami sambungkan dengan video call melalui whatsap web," terangnya.
Erik pun tidak ingin mengambil risiko dan meminta kepada keluarga yang membesuk agar tidak membawa makanan untuk warga binaan.
"Memang untuk paket maknan bagi warga binaan tidak kami terima. Karena dalam kondisi pandemi virus Corona ini sangat berisiko," bebernya.
Pada Lebaran tahun ini, pihaknya juga turut memberikan remisi untuk satu orang warga binaan. Selain itu ada satu lagi warga binaan yang mendapatkan program asimilasi.
"Tahun ini ada satu orang yang mendapatkan remisi dan satu lagi mendapatkan integrasi pembebasan bersyarat. Keduanya akan pulang pada Minggu (24/5)," tutupnya.
(mbr/mbr)