Pos Pantau di Brebes Tolak Ratusan Pemudik per Hari

Pos Pantau di Brebes Tolak Ratusan Pemudik per Hari

Imam Suripto - detikNews
Senin, 27 Apr 2020 16:23 WIB
Suasana pos pantau Kabupaten Brebes, Senin (27/4/2020).
Foto: Suasana pos pantau Kabupaten Brebes, Senin (27/4/2020). (Imam Suripto/detikcom)
Brebes -

Tiga Pos Pantau di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah setiap hari menolak ratusan pemudik. Penyekatan kendaraan pemudik ini sudah dimulai sejak Sabtu (25/4).

Kepala Dinas Perhubungan Brebes, Johari menjelaskan ada tiga pos untuk melakukan penyekatan terhadap pemudik. Tiga pos tersebut berada di terminal truk Desa Kecipir, eksit Tol Pejagan, dan Brebes Timur atau Breksit.

"Pos pantau ini sebagai tindak lanjut perintah presiden soal larangan mudik. Dishub dan Polres Brebes, membangun pos pantau melakukan penyekatan di tiga titik. Masing-masing di Terminal Truk Desa Kecipir, Eksit Tol Pejagan, dan Brebes Timur," terang Johari kepada wartawan saat meninjau pos pantau di Pejagan, Senin (27/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Johari menjelaskan penyekatan pos pantau di terminal Desa Kecipir untuk menjaring pemudik yang menggunakan sepeda motor dan mobil pemudik yang tidak melalui jalur tol. Sementara pos pantau di Eksit Tol Pejagan dan Brebes Timur untuk menangani pemudik yang masuk lewat tol.

"Sedianya mau dibangun empat posko namun sesuai kesepakatan hanya tiga posko. Pos pantau yang di eksit tol Brebes Barat batal didirikan," ujar Johari.

ADVERTISEMENT

Petugas gabungan dari Polri, TNI, Satpol, Dinkes, BPBD disiagakan untuk memeriksa setiap pemudik yang akan masuk ke Brebes.

Pemeriksaan dilakukan mulai dari terkait kesehatan pemudik hingga melakukan pendataan. Setiap kendaraan yang melintas di eksit tol ini juga dicatat untuk antisipasi bila diperlukan untuk tracking.

Sejak mulai beroperasi, posko-posko ini sudah menangkal banyak pemudik yang akan masuk di Brebes. Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Brebes, AKBP Gatot Yulianto menyebutkan, dalam sehari sekitar 50 sampai 60 kendaraan pemudik yang ditolak masuk Brebes.

"Dari Tol Pejagan itu ada 50 sampai 60 kendaraan pemudik yang harus kembali ke asalnya. Di Posko Kecipir angkanya juga sama antara 50 sampai 60 kendaraan pemudik yang terpaksa kami tolak masuk," ungkap Gatot Yulianto.

Kebanyakan pemudik yang dikembalikan atau ditolak masuk Brebes ini berasal dari Jakarta. Namun ada pula yang berasal dari Bogor, Tangerang, Bekasi bahkan Lampung.

Halaman 2 dari 2
(sip/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads