.webp)
Rudy sudah beberapa pekan ini menerapkan rumah karantina bagi siapa pun yang mudik ke Solo. Bahkan dia menegaskan, pejabat pun harus dikarantina jika datang ke Solo.
"Siapa pun karantina kalau dari Jakarta," tegasnya, saat ditemui di kawasan Manahan, Solo, Rabu (22/4).
Ketika ditanya jika pemudik adalah pejabat VIP atau sekelas gubernur dan menteri, Rudy meminta mereka tak pulang ke Solo. Termasuk pula VVIP atau setingkat presiden dan wakil presiden, Rudy meminta agar tidak mudik.
"(VIP) ya karantina. Kalau sudah membuat aturan seperti itu, orang Jakarta jangan ke Solo lah. Biar pun itu VVIP lah," katanya.
Rudy juga menegaskan terkait larangan mudik yang diumumkan oleh Presiden Jokowi, semua orang harus patuh dengan larangan itu. Bahkan dengan tegas Rudy mengatakan pembuat aturan larangan mudik itu juga sebaiknya tak datang ke Solo.
"Kalau yang membuat aturan VVIP, ya VVIP jangan ke Solo dulu. Masa VVIP mau saya karantina di Grha Wisata, ya nggak pantas," lanjutnya.
Di sisi lain, keputusan Jokowi melarang mudik dinilai Rudy sudah terlambat. Sebab saat ini sudah terlanjur banyak perantau yang pulang kampung.
"Terlambat! Sudah pada mudik semua kok. Tapi kalau PNS, TNI, Polri tidak mudik itu wajib," kata Rudy.
Baca juga: Jokowi Larang Mudik, FX Rudy: Terlambat! |
Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang nekat, Rudy meminta agar pemerintah melarang transportasi umum. Selain itu, dia meminta masyarakat melaporkan ketika ada pemudik yang pulang kampung.
"Untuk yang belum mudik ya sekalian saja transportasi dilarang. Masyarakat juga sekarang sudah punya kesadaran, kalau ada pemudik pasti dibawa ke Grha Wisata," tutupnya.
Yakin Mau Maksa Mudik? Siap-siap Dikarantina 14 Hari:
(bai/mbr)
