Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengajak masyarakat Kota Solo bersinergi mengamankan kampung dari tindak kejahatan di tengah masa pandemi virus Corona atau COVID-19. Salah satu caranya dengan memasang kentongan di masing-masing rumah.
Warga dapat membuat kesepakatan untuk membunyikan kentongan berapa jam sekali. Dengan demikian, dia yakin penjahat tidak berani melakukan kejahatan.
"Misalnya dipukul tiap satu jam sekali. Semakin banyak yang waspada pasti pencuri tidak akan berani masuk kampung," kata Rudy kepada wartawan di Balai Kota Solo, Minggu (19/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, warga juga diminta menghidupkan kembali ronda keliling dengan membawa kentongan. Selain aman, kehidupan bermasyarakat juga menjadi guyub.
"Tradisi zaman dahulu kan baik. Warga juga semakin guyub mengamankan kampung," katanya.
Ajakan tersebut dilakukan karena masyarakat semakin khawatir akan peningkatan tindak kejahatan. Selain faktor perekonomian yang sulit, kebijakan pemerintah memberi asimilasi bagi narapidana juga membuat masyarakat resah.
"Masyarakat belakangan khawatir adanya tindak kejahatan. Termasuk napi yang dibebaskan (asimilasi) itu," katanya.
Ajakan tersebut telah disebarkan melaluinya camat dan lurah. Masyarakat dipersilakan membuat kentongan sendiri ataupun membelinya.