Sebanyak 12 peserta Ijtima Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan asal Klaten menunggu hasil pemeriksaan swab. Para peserta terus dipantau gugus tugas kecamatan.
"Terus kita pantau. Tadi pagi keluar sebentar salat juga kita pantau," kata Ketua Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Corona atau COVID-19 Kecamatan Juwiring, Herlambang Jaka Santosa pada detikcom, Jumat (17/4/2020).
Herlambang menjelaskan, di Kecamatan Juwiring ada lima peserta Ijtima di Gowa, Sulsel. Kelima orang tersebut sudah dites swab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 5 orang. Tiga isolasi mandiri di rumah dan dua orang jadi PDP di RS," imbuh Herlambang.
Selain memantau peserta Ijtima, pihaknya juga telah memantau warga Jakarta yang berada di wilayahnya.
"Ada satu warga Jakarta tapi kos di Desa Bolopleret sudah kita datangi. Yang bersangkutan bekerja di pabrik sebagai manajer," sambung Herlambang.
Warga tersebut, terang Herlambang sangat kooperatif dan memeriksakan diri di Solo. Herlambang mengungkap warganya itu dalam kondisi baik.
Diwawancara terpisah, Camat Wonosari M Nur Rosyid mengatakan para peserta di wilayahnya sebanyak 7 orang terus dipantau. Sejauh ini, kata Rosyid, 7 warganya itu taat mengisolasi diri.
"Terus kita pantau. Sejauh ini belum ada yang pergi-pergi ke luar," ungkap Nur Rosyid.
Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Pemkab Klaten dr Cahyono Widodo menambahkan para peserta Ijtima di Gowa itu semua sudah dites swab.
"Tapi hasil belum diterima," ungkap Cahyono pada detikcom.