Usai Gaji, Kades di Wonosobo Siapkan Tanah untuk Makam Khusus Corona

Usai Gaji, Kades di Wonosobo Siapkan Tanah untuk Makam Khusus Corona

Uje Hartono - detikNews
Minggu, 12 Apr 2020 18:54 WIB
Kepala Desa Talunombo, Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Badarudin, Minggu (12/4/2020).
Kepala Desa Talunombo, Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Badarudin, Minggu (12/4/2020). (Foto: Tangkapan layar video)
Wonosobo -

Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah kembali viral di media sosial. Melalui video berdurasi 0,59 detik, kades bernama Badarudin ini mengumumkan akan memberikan lahan pribadinya untuk pemakaman jenazah pasien virus Corona (COVID-19).

Dalam video tersebut, ia menyebut namanya Badarudin sebagai Kades Talunombo. Dengan memakai kaus putih dan berada di tengah kebun, ia menuturkan keprihatinannya terkait penolakan jenazah pasien Corona.

"Saya Badarudin, kebetulan saya Kades Desa Talunombo. Saya sangat miris mendengar informasi dari berita cetak atau media sosial banyak sekali warga atau tenaga medis yang menjadi korban virus Corona. Sehingga banyak sekali orang yang menolak pemakamannya," kata Badarudin dalam video tersebut seperti dilihat detikcom, Minggu (12/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melihat kondisi tersebut, ia menyediakan lahan sekitar 2.500 meter untuk pemakaman jenazah pasien Corona yang ditolak pemakamannya. Dia mengatakan, hal ini sebagai tanda hormatnya sesama manusia.

"Ada sedikit lahan sekitar 2.500-an meter ini, saya menyediakan barang siapa ada korban Corona yang ditolak oleh warganya bisa dikebumikan di tanah saya secara gratis," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Video itu diunggah di akun Facebook Badar Roedin. Saat dimintai konfirmasi, Badarudin membenarkan video tersebut. Hal ini dilakukan karena ia mengaku prihatin dengan adanya penolakan pemakaman korban virus Corona.

"Video itu benar saya. Karena saya merasa prihatin mendengar kabar adanya pemakaman jenzah pasien Corona," tutur Badarudin saat dihubungi detikcom.

Sebelumnya, tanah dengan luas 2.500 meter ini ditanami sayuran. Lokasinya berada di pinggir Desa Talunombo.

"Tanahnya sekarang ditanami sayur. Tetapi, kalau ada jenazah pasien yang ditolak silahkan dimakamkan di sini, gratis. Saya jamin, warga di sini mau menerimanya. Mereka semua sudah memahaminya," katanya.

Diketahui, Badarudin sebelumnya sempat viral di media sosial. Pada video itu, ia menyumbangkan gajinya sebagai kades selama satu bulan untuk membantu penanganan virus Corona.

Halaman 2 dari 2
(rih/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads