Kasus positif terinfeksi Corona atau Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) semakin bertambah. Merujuk https://corona.jogjaprov.go.id/data-statistik kasus positif Covid-19 paling banyak berasal dari Kabupaten Sleman.
Mengutip laman yang datanya berasal dari Dinas Kesehatan DIY dan diupdate tanggal 3 April 2020 Pukul 16.00 WIB, saat ini ada 31 kasus positif Covid-19 di DIY, 25 pasien positif Covid-19 masih menjalani perawatan. Sedangkan 3 pasien berhasil sembuh dan 3 lainnya meninggal dunia.
Dari jumlah tersebut, ternyata kasus positif Covid-19 paling banyak berasal dari Kabupaten Sleman. Menurut https://corona.jogjaprov.go.id/data-statistik terdapat 14 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat, 1 orang berhasil sembuh dan ada 3 orang yang meninggal dunia.
Untuk di Kota Yogyakarta ada 4 kasus, di mana 2 pasien berhasil sembuh dan 2 masih dirawat. sedangkan untuk Kabupaten Kulon Progo dan Gunungkidul masing-masing masih terdapat 1 pasien positif Covid-19 yang dirawat.
Terakhir, untuk Kabupaten Bantul sendiri terdapat 6 pasien yang masih menjalani perawatan di rumah sakit rujukan. Selain itu, terdapat pula seorang pasien positif Covid-19 beralamatkan luar DIY yang masih dirawat di DIY.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Brand Terkenal Swedia Bantu Jabar Lawan Corona:
Untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP), Kabupaten Bantul menempati peringkat pertama dengan jumlah 82. Rinciannya, 46 orang dalam proses uji lab, 33 negatif Covid-19 dan 3 orang meninggal dunia.
Selanjutnya, peringkat kedua adalah Kabupaten Sleman dengan jumlah PDP sebanyak 71 orang. Di mana 49 masih dalam proses, negatif 20 orang dan meninggal dunia 2 orang. Untuk PDP kasus Covid-19 di DIY sendiri didominasi oleh pasien berjenis kelamin laki-laki.
Disusul Kota Yogyakarta dengan 38 PDP dengan rincian masih dalam proses 18 orang, hasil negatif 18 orang dan meninggal 2 orang. Sedangkan Kabupaten Gunungkidul dengan 32 PDP yang terdiri dari 27 orang dalam proses, negatif 3 orang dan meninggal 2 orang.
Peringkat terakhir ditempati Kabupaten Kulon Progo dengan 11 PDP yang rinciannya 5 orang negatif dan masih dalam proses uji laboratorium ada 6 orang. Sedangkan PDP yang tidak beralamatkan di DIY ada 35, di mana 24 masih dalam proses, 10 negatif dan 1 meninggal dunia.
Masih merujuk laman tersebut, di DIY sendiri terdapat 2552 orang dalam pengawasan (ODP). Di mana peringkat pertama diduduki oleh Kabupaten Gunungkidul dengan 751 orang dan paling banyak di Kecamatan Karangmojo.
Peringkat kedua ditempati Kabupaten Sleman dengan 663 orang dan paling banyak berasal dari Kecamatan Depok. Sedangkan peringkat ketiga adalah Kabupaten Bantul dengan 523 orang dan paling banyak berasal dari Kecamatan Banguntapan.
Sedangkan Kota Yogyakarta berada di tempat keempat dengan 362 dan paling banyak berasal dari Kecamatan Umbulharjo. Terakhir, Kabupaten Kulon Progo dengan 253 orang dan penyumbang paling banyak ODP dari Kecamatan Wates.