Politikus senior Amien Rais mengisi waktunya di rumah saja dengan nge-vlog bareng cucunya. Lewat vlog itu, Amien juga berbagi tips mengisi waktu saat karantina mandiri di rumah selama pandemi virus Corona atau COVID-19. Apa saja?
Vlog itu diunggah Amien di akun Instagram @amienraisofficial. Video utuh vlog itu diunggah di akun YouTube Sofie & Sasha Rahmadi, Senin (30/3).
Dalam vlog itu, terlihat Amien dan cucunya bernama Sofie duduk di ruangan. Amien mengenakan kopiah berwarna krem dengan kemeja batik lengan panjang, sedangkan cucunya terlihat mengenakan kaus bergambar Minie Mouse yang dipadupadankan dengan kemeja warna biru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keduanya berbincang santai. Cucu Amien melakukan wawancara bak presenter dengan buku di tangannya. Pertanyaan Sofie diawali dengan usia Amien saat ini.
"Umurnya sekarang besok bulan April tanggal 26 insyaallah saya berumur 76 tahun," jawab Amien Rais seperti dikutip detikcom, Rabu (1/4/2020).
Sofie lalu bertanya soal pesan atau nasihat untuk dia yang mulai beranjak dewasa. Amien lalu menjawab beberapa poin, mulai patuh kepada orang tua hingga rajin salat.
"Pesannya Mbah Amien kamu cucuku yang saya cintai, tapi juga untuk cucu yang lain ya, pertama, patuh kepada ibu dan ayah," pesan Amien.
"Kedua, kalau sudah bisa salat, jangan pernah tinggalkan salat lima waktu. Jadi harus salat Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, Isya. Ketiga, mumpung masih muda, belajar sungguh-sungguh, belajar buku di sekolah dan jangan pernah lupa belajar buku Al-Qur'an," sambungnya.
Amien juga mengingatkan agar tidak pernah lupa berolahraga demi menjaga kebugaran tubuh. Lagi-lagi Sofie cucunya itu bertanya tips tetap fit meski berada di rumah selama pandemi Corona ini.
"Ya artinya kalau tidur sepanjang waktu nanti pipinya tembem kalau tidur terus. Jadi kegiatan-kegiatan seperti di sekolah, baca buku, pada waktu belajar online ikuti baik-baik, makan juga harus tepat waktu, jangan sampai telat. Di halaman lari-lari kecil, kemudian baca buku," tuturnya.
"Saya tahu Sofie kan kutu buku, artinya buku besar-besar 300 halaman dalam bahasa Inggris dibaca 2-3 hari selesai. Bahkan diharuskan tiap hari baca Al-Qur'an paling tidak 10 menit setiap hari," urainya.
Percakapan Amien dan cucunya itu lalu berlanjut dengan kegiatan Amien Rais selama social distancing berlangsung. Amien mengaku dia kerap pergi ke perpustakaan untuk mengisi waktu.
Tak hanya itu, Amien juga mengaku selama pandemi Corona ini dirinya juga bisa mengaji hingga 10 juz. Ini menurut Amien sebagai berkah di balik musibah Corona.
"Paling tidak sehari tiga juz hampir pasti. Kalau ada tamu paling lima juz, ada kegiatan di luar jadwal, atau teman-teman akrab datang ya sehingga tidak mungkin 10 juz, tapi kalau tidak ada tamu 10 juz insyaallah. Selama social distancing ini beberapa kalilah 10 juz," ungkapnya.
Ragam Jenis Masker dan Plus Minusnya dalam Menghalau Virus Corona:
Amien Rais juga berbicara soal wabah virus Corona dari sisi agama. Amien Rais menyebut virus Corona atau COVID-19 bak tentara Allah untuk menegur manusia yang tidak mengindahkan nilai agama.
"Kalau saya, Corona itu, boleh dikatakan kuno, nggak ilmiah nggak apa-apa, tapi contohnya surat Al-A'raf ayat 130 ketika itu Firaun sombong sekali mengejek Musa, 'Mana Musa, kalau kamu punya Tuhan, datangkanlah sesuatu yang membuat kami kerepotan, kami cemas, kami sedih'," kata Amien Rais.
Amien lalu menguraikan musibah-musibah yang dialami bangsa Mesir atas kesombongan Firaun. Di antaranya wabah belalang, kutu, hingga air Sungai Nil menjadi darah.
"Waktu itu si Firaun pernah mengatakan, 'Wahai, Musa, tolong. Kami sekarang sudah percaya pada Tuhanmu, Allah Yang Maha Esa. Kalau Tuhanmu bisa mengenyahkan musibah ini, kami akan beriman kepada tuhanmu, kepada Allah, dan akan saya bolehkan bangsa Palestina ke tanah airnya.' Tapi dasar Firaun manusia sombong bukan main, ketika bencana dicabut Allah, dia menantang kembali menjadi kaum penuh dosa," urai Amien Rais.
Amien Rais menyebut perbuatan Firaun itu sama halnya dengan manusia saat ini. Dia lalu menyebut Corona sebagai tentara Allah untuk mengingatkan manusia kembali ke nilai agama.
"Saya kira ini sama saja. Corona ini tentara Allah yang tidak kelihatan, tidak bisa ditembak dengan bazoka, tidak bisa diapa-apakan. Tapi sekarang sudah lebih banyak yang meninggal, 30 ribu, di Italia lebih banyak dari China, bahkan Amerika juga hampir 2.000 kalau nggak salah, dll," ujar Amien Rais.
"Itu ya, Cucuku, kalau saya melihat ini teguran, jeweran dari Allah kepada manusia modern yang tidak lagi mengindahkan nilai-nilai agama. Sekarang ada LGBT, ada same sex marriage, perempuan sama perempuan itu nggak masuk akal. Dalam dunia binatang, kan tidak ada ayam jago dengan jago, domba jantan dengan jantan, karena itu dihentakkan dengan Corona ini," ucap Amien Rais.
Masih dalam vlog tersebut, Amien Rais menilai virus Corona bak tentara Allah yang menjewer manusia. Apa maksudnya?
"Saya kira ini sama saja. Corona ini tentara Allah yang tidak kelihatan, tidak bisa ditembak dengan bazoka, tidak bisa diapa-apakan. Tapi sekarang sudah lebih banyak yang meninggal 30 ribu, di Italia lebih banyak dari China, bahkan Amerika juga hampir 2.000 kalau nggak salah, dll," ujar Amien Rais menjawab pertanyaan cucunya soal Corona di Al-Qur'an dan hikmahnya.
Amien mengaku melihat wabah virus Corona atau COVID-19 ini sebagai teguran dari Allah kepada manusia. Dia mengibaratkan teguran ini sebagai pengingat para manusia kembali ke nilai agama.
"Itu ya, Cucuku, kalau saya melihat ini teguran, jeweran dari Allah kepada manusia modern yang tidak lagi mengindahkan nilai-nilai agama. Sekarang ada LGBT, ada same sex marriage, perempuan sama perempuan itu nggak masuk akal. Dalam dunia binatang kan tidak ada, ayam jago dengan jago, domba jantan dengan jantan, karena itu dihentakkan dengan Corona ini," ucap Amien.
Amien Rais juga menyinggung virus ini ada karena alam telah rusak. Wabah diyakini Amien sebagai pengingat bahwa masih ada kuasa Allah di atas manusia.
"Mbah Amien percaya bahwa sejak dulu, thousands years ago, Allah menjewer hamba-hamba-Nya biasanya dengan kejadian alam. Jadi dihentak, dibuat syok bahwa kamu manusia tidak bisa apa-apa, di atas kamu ada alam yang bisa mengingatkan kamu supaya kamu tidak sombong, tidak kemudian berpikir hanya dunia ini dll," ujar Amien Rais.
Amien juga mengutip surat Ar-Rum ayat 41 tentang kerusakan di daratan dan lautan karena ulah manusia.
"Ayat dalam surat Ar-Rum ayat 41, jadi telah muncul kerusakan di daratan dan lautan karena ulah tangan manusia yang merusak bumi. Kemudian itu nanti akan menyebabkan Allah memberikan teguran musibah, supaya manusia kembali ke jalan yang benar," tuturnya.