Bertambah 4, Jumlah Kasus Positif Corona di Yogya Jadi 28 Orang

Bertambah 4, Jumlah Kasus Positif Corona di Yogya Jadi 28 Orang

Pradito Rida Pertana - detikNews
Rabu, 01 Apr 2020 19:41 WIB
ilustrasi corona
Foto: ilustrasi corona
Yogyakarta -

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) kembali merilis data terkini jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona atau COVID-19. Dari data tersebut, kasus positif Corona di Yogyakarta menjadi 28 dan ada tambahan 2 orang PDP meninggal sebelum hasil swab keluar.

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih menjelaskan, berdasarkan laporan dari seluruh Rumah Sakit rujukan COVID-19, hari ini tercatat ada 225 PDP. Di mana 28 diantaranya positif COVID-19, dengan rincian dirawat inap sebanyak 23 orang, sembuh 2 orang dan meninggal dunia 3 orang.

"Total PDP yang sudah diperiksa/diswab ada 225 orang. Hasilnya 65 orang negatif dan 28 orang positif (COVID-19)," ucapnya melalui keterangan tertulis, Rabu (1/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Merujuk data tersebut, terdapat penambahan 4 orang dengan status positif COVID-19. Berty menjelaskan, keempat orang itu merupakan warga Kabupaten Sleman yang terdiri dari kasus 26 seorang laki laki (27), kasus 27 laki laki (44), kasus 28 seorang wanita (52) dan kasus 29 seorang laki laki berusia 22 tahun.

"Sejauh ini riwayat kasus menunjukkan adanya perjalanan ke luar negeri, luar Kota dan menerima tamu dari Jakarta," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Berty menyebut, pihaknya menyebut ada 28 kasus karena untuk kasus 17 dikembalikan ke daerah asal yakni, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah dengan status meninggal dunia.

"Karena tidak mungkin mengganti kode kasus (nanti membingungkan pencatatan) tapi kita beri keterangan," ujarnya.

Berty menambahkan, untuk PDP yang masih dalam proses uji laboratorium ada 131 orang, dengan rincian yang dirawat inap ada 119 orang, rawat jalan 3 orang dan meninggal dunia 9 orang.

"Tambahan 2 kasus PDP yang meninggal dan belum ada hasil laboratorium itu terdiri dari seorang wanita, (72) alamat Wonogiri, Jawa Tengah dan seorang laki-laki (58) alamat Bantul," ucapnya.

"Kasus kematian no 2 (pria usia 58 tahun) adalah laporan dari Dinkes Bantul yang kemarin dirujuk ke RSS (Rumah Sakit Sardjito) tapi belum sempat diswab," kata Berty.

Halaman 2 dari 2
(sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads