Seorang Warga Dimakamkan Petugas ber-APD, Dusun di Bantul Ini 'Lockdown'

Seorang Warga Dimakamkan Petugas ber-APD, Dusun di Bantul Ini 'Lockdown'

Pradito Rida Pertana - detikNews
Sabtu, 28 Mar 2020 17:40 WIB
Kampung Jogonalan Lor, Bantul lockdown, Sabtu (28/3/2020).
Foto: Kampung Jogonalan Lor, Bantul 'lockdown', Sabtu (28/3/2020). (Dok Waljiyanto)
Bantul -

Dusun Jogonalan Lor, Desa Tirtonirmolo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul menutup sebagian besar akses masuk ke kampung tersebut. Hal ini dilakukan usai seorang warga di dusun itu yang meninggal dan dimakamkan oleh petugas yang menggunakan alat pelindung diri (APD).

"Sudah ditutup sejak tadi malam, jam 11. Penutupan ini sampai belum batas waktu yang belum ditentukan, intinya menunggu arahan Dukuh," ujar Ketua RT 01 Dusun Jogonalan Lor, Waljiyanto saat dihubungi detikcom, Sabtu (28/3/2020).

"Tujuannya supaya orang luar yang masuk sini bisa lapor dulu terus nanti disemprot disinfektan. Masalah lockdown, kalau lockdown kan tingkat negara, ini nyebutnya hanya isolasi gitu saja," sambung Waljiyanto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu dia menyebut ada alasan lain di balik penutupan sebagian besar akses menuju dusunnya itu. Wajiyanto mengungkap ada seorang warga yang meninggal semalam dan langsung dimakamkan.

"Apalagi warga Jogonalan Lor ada yang meninggal dunia tadi malam, terus langsung dimakamkan malam itu juga," lanjut Waljiyanto.

ADVERTISEMENT

Meski begitu, Waljiyanto mengaku tidak tahu secara pasti penyebab kematian warga tersebut. Namun dia mendengar kabar warga tersebut menderita sakit jantung.

"Tapi dari pihak Rumah Sakit belum beri diagnosanya (meninggal dunia karena) apa," ucapnya.

Ini Tanda Orang Terkait Corona Harus Dirujuk ke RS:

Kepala Dusun Jogonalan Lor, Yayim Sugianti menambahkan, langkah menutup akses kampungnya dilakukan untuk meminimalisir orang asing yang masuk ke dusunnya. Dia menjelaskan ada empat akses masuk ke Dusun Jogonalan Lor. Penutupan akses, lanjut Yayim, merupakan kesepakatan warganya.

"Warga sepakat untuk 3 akses jalan masuk kampung ditutup. Jadi yang kita tutup adalah 3 akses jalan di sisi utara kampung Jogonalan yang langsung terhubung dengan jalan Ring Road Selatan Bantul," ucapnya saat dihubungi wartawan.

"Jadi yang dibuka hanya 1 akses jalan di gapura sebelah timur lapangan Madukismo," lanjut Yayim.

Yayim juga mengungkap adanya seorang warga yang meninggal dan dimakamkan oleh petugas ber-APD menjadi alasan lain keputusan lockdown di dusunnya. Info yang dia terima warganya itu memiliki riwayat sakit jantung dan batuk-batuk.

"Kemudian dibawa ke rumah sakit hari Senin dini hari yang lalu dan Jumat malam meninggal. Nah, jenazah diantar dengan mobil ambulans dan petugasnya (yang membawa dan memakamkan) menggunakan pakaian astronot," ujarnya.

"Karena itu ini (penutupan akses jalan) sebagai antisipasi. Nanti kalau hasil lab (laboratorium) dari rumah sakit sudah keluar nanti kita lihat perkembangannya, kalau hasil lab negatif, nanti kita buka lagi (akses menuju Dusun Jogonalan Lor)," imbuh Yayim.

Halaman 2 dari 2
(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads