Sebagian lereng Gunung Merapi di wilayah Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, mulai diguyur hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi. Hujan abu di kawasan tersebut bercampur dengan pasir.
Kepala Desa Dukun, Kecamatan Dukun, Tanto Heryanto mengatakan hujan abu disertai pasir terjadi di Desa Dukun sekitar pukul 11.02 WIB.
"Hujan abu disertai pasir terjadi di Desa Dukun pukul 11.02 WIB. Cukup deras," kata Tanto saat dihubungi, Jumat (27/3/2020).
Baca juga: Gunung Merapi Erupsi Lagi |
Tanto menyebutkan, hujan abu terjadi di sebagian wilayah Kecamatan Dukun. Selain di Desa Dukun, hujan abu juga dilaporkan terjadi di Desa Sumber, Krinjing, Keningar dan Ngargomulyo. Semuanya di Kecamatan Dukun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dampak Abu Vulkanik Lebih Berbahaya Daripada Virus Corona:
"Teman-teman di Krinjing, Sumber, Keningar dan Ngargomulyo melaporkan kalau hujan abu," ujarnya.
Terpisah, tokoh masyarakat di Desa Ngargomulyo, Yatin mengatakan, terjadi hujan abu, namun tipis. "Hujan abu tipis, cuma sebentar saja," ujarnya.
Gunung Merapi erupsi pada pukul 10.56 WIB tadi. Erupsi gunung yang berada di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm. Durasi erupsi yang terjadi yakni selama 7 menit.