Densus 88 menangkap lima orang terduga teroris dan menembak mati salah seorang di antaranya di Batang, Jawa Tengah. Warga mengaku mendengar empat kali tembakan dari rumah terduga teroris.
"Saya dengar ada empat tembakan. Tembakan terakhir suaranya tidak keras," ujar salah seorang warga Desa Batang, Kecamatan Subah, Batang kepada detikcom, Kamis (26/3/2020).
Warga berinisial M ini mengungkap, ada dua orang terduga teroris yang ditangkap di rumah yang tak jauh dari tempat tinggalnya itu. M mengungkap penggerebekan itu terjadi pada kemarin sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kemarin sore datang densus didampingi Pak RT. Rumah diketuk Pak RT, anaknya S yang berumur 11 tahun keluar terus S keluar," ujar M.
"Terus S keluar, langsung digrebek, diborgol, istrinya dibangunin terus diborgol juga. Lha posisi M (adik S) itu di kamar ini," kata M menunjukkan sebuah ruangan.
"M tidak keluar, Densus keluarkan tembakan langsung masuk. Dia (M) melawan dengan menggunakan parang. Langsung tembakan di kaki dan tembak di tempat, " ucapnya.
M kemudian melihat kantong jenazah berwarna merah diangkut Densus 88 dari rumah tersebut.
M mengaku sering mendengar tetangganya itu memutar video tentang jihad dengan volume sangat kencang. Dia bahkan sempat protes pada tetangganya itu.