Seorang penumpang kapal pesiar MV Columbus berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini masih dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengungkapkan kondisi terkini pasien yang merupakan warga negara (WN) Inggris itu.
"Masih dirawat saat ini," kata Ganjar didampingi Kepala Dinas Kesehatan, Yulianto Prabowo, Semarang, Selasa (17/3/2020).
"Sementara negatif (Virus Corona)," tambah Yulianto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ganjar menambahkan, pasien itu memiliki riwayat sakit jantung. Hal ini sama dengan catatan dokter di kapal pesiar MV Columbus.
"Sakitnya jantung awalnya, catatan kesehatan dari kapal juga jantung. Banyak pertanyaan, 'tuh kan positif', kembangannya banyak (hoaks)," jelas Ganjar.
Yulianto kemudian menjelaskan, saat pasien berusia 73 tahun itu masuk ke RSUP dr Kariadi Semarang tanpa gejala demam, batuk, dan pilek. Namun, lanjut Yulianto, pasien itu tetap dimasukkan dalam daftar PDP untuk kehati-hatian.
"Sebenarnya gejala pun tidak ada. Panas tidak, batuk tidak, pilek tidak. Dimasukkan ke PDP untuk kehati-hatian," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapal Pesiar MV Columbus berlabuh di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang oadaJumat (13/3) lalu. Kapal itu membawa wisatawan dan kru sebanyak 1.044 orang. Para wisatawan terbagi beberapa grup untuk wisata ke Semarang, Ambarawa, dan Borobudur.
Pemprov Jateng saat itu menjelaskan, kapal itu berlabuh dengan protokol kesehatan yang ketat. Pasien yang kini berstatus PDP itu disebut belum sempat bersiwata karena langsung dilarikan ke rumah sakit setelah turun dari kapal. Pascaberlabuhnya MV Columbus, Ganjar juga mengungkap dirinya telah menolak 24 kapal pesiar yang akan merapat di pelabuhan di Jawa Tengah.