Cerita Calon Jemaah Umroh Brebes: Sudah di Turki Tak Bisa Masuk Saudi

Cerita Calon Jemaah Umroh Brebes: Sudah di Turki Tak Bisa Masuk Saudi

Imam Suripto - detikNews
Jumat, 28 Feb 2020 23:11 WIB
Wamad bersama istri dan rombongan calon jemaah umroh saat berada di Turki, Jumat (28/2/2020).
Pasutri asal Brebes, Wamad-Solicha dan rombongan calon jemaah umroh saat berada di Turki, Jumat (28/2/2020). (Foto: Istimewa)
Brebes -

Pasangan suami istri asal Brebes, Jawa Tengah, Wamadiharjo Susanto (47) dan Solicha (41) terpaksa menunda ibadah umroh. Keduanya yang sudah sampai Turki terpaksa kembali ke Indonesia karena Arab Saudi memutuskan menangguhkan sementara kedatangan jemaah umroh asal luar negaranya.

Saat dihubungi, Wamadiharjo Susanto menceritakan perjalanannya bersama sang istri dan rombongan sejumlah 36 orang itu.

Pria yang akrab disapa Wamad itu mengatakan bahwa dia, istri dan rombongan berangkat umroh melalui sebuah biro perjalanan. Mereka terbang dari Jakarta pada 24 Februari 2020 pukul 21.00 WIB. Setelah menempuh perjalanan 12 jam, rombongan tiba di Turki pada Selasa pukul 09.00 waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebetulan biro kami menjadwalkan ke Turki dulu. Baru setelah itu ke Arab Saudi," paparnya melalui telepon, Jumat (28/2/2020).

ADVERTISEMENT

Warga Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Brebes ini mengungkapkan, selama di Turki rombongan mengunjungi tempat sejarah Islam. Antara lain Istana Topkapi di Istanbul, masjid dan makam Sultan Muhammad Al Fatih, Masjid Sultan Ahmed atau Masjid Biru, dan lainnya.

Selama tiga hari di Turki, rombongan dijadwalkan bertolak ke Madinah untuk memulai ibadah umroh pada Kamis (27/2) kemarin. Akan tetapi, mereka tidak bisa masuk ke Arab Saudi. Sebab, Arab Saudi sudah memberlakukan larangan masuk warga asing terkait penyebaran virus corona.

"Jadwalnya Kamis kemarin ke Madinah, tapi tidak jadi karena alasan itu," sambungnya.

Akibatnya, Wamad, istri dan rombongan tidak bisa menjalankan ibadah umroh. Mereka akhirnya terbang kembali ke tanah air pada Jumat (28/2) pagi. Sesuai rencana, rombongan mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta malam ini.

"Kami menyadari kondisi ini. Bukan kesalahan manusia sebagai penyelenggaranya," ucap Wamad.

(rih/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads