Ardian tiba di rumah kayu Sukiyah ditemani kerabat Sukiyah pada 22 Januari 2020. Ia terkejut melihat kondisi Sukiyah yang memprihatinkan.
Ardian, yang mendekati Sukiyah, ternyata mendapat respons positif. Tak ada penolakan. Padahal warga selama ini kesulitan saat akan menolong karena Sukiyah selalu berontak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sama saya dia mau cerita, saya kira juga bakal ngamuk. Tangan saya digenggam erat. Dia minta dibelikan susu. Mau dipotong rambutnya, tapi minta sampo hitam," ujarnya.
Keesokan harinya, Ardian datang dan memotong rambut Sukiyah yang tebal. Dia membutuhkan waktu 20 menit untuk memotong rambut Sukiyah. Sesekali, kata Ardian, dia bercanda dengan Sukiyah.
Sukiyah kini telah dievakuasi di Rumah Pemulihan Efata dan mendapat pendampingan dinas sosial setempat. Dia akan tinggal di tempat itu untuk sementara. Sedangkan rumahnya juga sudah dibersihkan oleh warga sekitar.
(sip/sip)