Menurut keterangan PMI Sragen, peristiwa tersebut terjadi persawahan Semen, Desa Sribit, Kecamatan Sidoharjo, sekitar pukul 15.00 WIB. Identitas korban yakni Sukiman (40) dan Loso (41), keduanya warga Dukuh Semen, Sribit.
"Saat kejadian, korban Loso hendak memperbaiki pipa paralon di dalam sumur miliknya. Namun saat berada di dasar sumur, korban tiba-tiba lemas tidak sadarkan diri," kata Kepala Markas PMI Sragen, Wahdadi, saat dihubungi, Kamis (2/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahdadi mengatakan anak korban yang saat itu ada di atas aumur langsung berteriak minta tolong. Sukiman yang hendak menolong langsung masuk ke sumur, dia sempat merangkul Loso, namun tiba-tiba ikut lemas dan tidak sadarkan diri.
Warga kemudian menghubungi petugas terkait untuk membantu evakuasi para korban. Puluhan relawan gabungan dikerahkan untuk mengangkat kedua korban dari sumur berkedalaman lima meter tersebut. Kedua korban akhirnya berhasil diangkat sekitar pukul 18.30 WIB.
Camat Sidoharjo, Susilohono, mengatakan setelah dievakuasi kedua korban sudah dalam kondisi tak bernyawa.
"Dugaan sementara kedua korban meninggal akibat gas beracun. Ini baru saja saya mengantar kedua korban ke rumah masing-masing. Penyebab pastinya sedang dicek. Ini tim Inafis Polres Sragen juga diturunkan untuk melakukan pemeriksaan," terang Susilohono. (rih/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini