Banjarnegara - Seorang buruh tani, Triyantoro (51) warga Desa Pasuruhan, Kecamatan Karangkobar,
Banjarnegara tewas tertembak pemburu babi hutan. Dua pemburu yakni para telah ditangkap dan jadi tersangka.
"Peristiwa ini terjadi di kebun kapulaga di Desa Pasuruhan pada Selasa (24/12) lalu. Saat itu korban tengah jongkok memotong pohon kapulaga," terang Kapolres Banjarnegara AKBP Aris Yudha Legawa kepada wartawan, Senin (30/12/2019).
Korban yang sedang bekerja tersebut justru dikira seekor babi hutan. Dan tiba-tiba mendapat tembakan dengan peluru tajam di bagian kepalanya.
Dari kejadian ini,
Polres Banjarnegara menangkap dua tersangka yang merupakan warga kota Salatiga. Keduanya yakni, AS (45) sebagai penembak dan AK (32) membantu menyimpan senjata ilegal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jenis senjata yang digunakan adalah laras panjang rakitan. Sedangkan pelurunya 5,56 mm," jelasnya.
Setelah mengetahui salah tembak, kedua tersangka ini memindahkan tubuh korban dan menutupinya dengan daun.
"Seolah-olah korban meninggal dunia karena hal lain. Setelah itu, mereka berdua kabur ke Salatiga. Korban akhirnya ditemukan anaknya sekitar 5 jam setelah kejadian," paparnya.
(skm/skm)