Ganjar Usul Cabut Izin Sekolah yang Gurunya Digaji di Bawah UMK

Ganjar Usul Cabut Izin Sekolah yang Gurunya Digaji di Bawah UMK

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 09 Des 2019 16:31 WIB
Ganjar Pranowo (Foto: dok. Humas Pemprov Jawa Tengah)
Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendesak agar gaji guru memenuhi upah minimum kabupaten/kota (UMK). Ia bahkan mempertimbangkan pencabutan izin sekolah yang tidak memenuhinya.

Ganjar mengatakan SMA, SMK, dan SLB yang berada di bawah naungan Pemprov Jawa Tengah sudah menjalankannya untuk guru honorer. Namun untuk sekolah yang dikelola pemkab atau pemkot belum seluruhnya bisa melakukan.

"Menangani kawan-kawan GTT (guru tidak tetap) ini kabupaten/kota minta naikkan sampai UMK, belum bisa semua. Ya kalau belum bisa kejarlah, mereka yang sepuh tidak bisa jadi PNS, tapi nasib, harkat, martabat dinaikkan, jangan konsisten Rp 200 ribu terus, Rp 300 ribu terus, minimal UMK bisa diterima ya," kata Ganjar, Senin (9/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Usulan mencabut izin sekolah yang gurunya belum mendapat gaji UMK diucapkan Ganjar ketika puncak peringatan Hari Guru Nasional, Sabtu (7/12) di Balairung Universitas PGRI Semarang. Ganjar menjawab pertanyaan guru tidak tetap di sekolah swasta.

"Ada pertanyaan, 'saya guru tidak tetap yayasan, Pak'. Kalau yayasan kan swasta, 'Pak Gub harus tegur'. Kalau tak kasih peringatan tiga kali, sekolah tutup piye? 'Kasihan Pak', terus piye?" ujarnya.

Simak Video "Balada Guru Honorer di Cianjur, Gaji Rp 100 Ribu dan Terserang Strok"



Ganjar berharap bisa bersinergi dengan PGRI untuk memecahkan masalah-masalah tersebut. Ganjar menyebut mumpung Menteri Pendidikan Nadiem Makarim sedang progresif, perlu dioptimalkan kerja sama untuk memperbaiki segala hal tentang pendidikan.

"Momentum ketika Mas Menteri progresif, ingin Pemprov dan PGRI kerja sama untuk review sistem informasi pendidikan, infrastruktur, fasilitas, kondisi murid, persebarannya, guru-gurunya, metodenya," jelas Ganjar.


Dengan kerja sama itu, diharapkan perkembangan bidang pendidikan bisa terpantau secara riil dan hal itu berpengaruh pada politik anggaran.

"Kita akan bicara dengan Kemendikbud, KemenPAN, dan Kemendagri agar mengawal penganggaran dari kabupaten untuk bisa memenuhi itu," pungkas Ganjar.
Halaman 2 dari 2
(alg/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads